Dindik Dukung Program Pendidikan Berkarakter

SuaraBanyuurip.com – Ririn Wedia Nafitasari

Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Bojonegoro mendukung program pendidikan berkarakter yang dilaksanakan Mobil Cepu Limited (MCL), Operator migas Blok Cepu. Karena program ini dinilai akan mampu menciptakan generasi yang berkualitas sehingga mampu membangun Bojonegoro menjadi lebih baik.

“Untuk mewujudkan itu harus dimulai dari sekarang,” kata Kepala Dinas Pendidikan Bojonegoro, Khusnul Khuluq disela serah terima bantuan peningkatan infrastruktur pendidikan pra sekolah daro MCL di Balai Desa Kalirejo, beberapa waktu lalu.

Dia mengaku, sangat berterimakasih kepada MCL yang sudah memberikan bantuan, khususnya dalam bidang pendidikan di Kabupaten Bojinegoro. Karena, saat ini ada sekitar 1.815 ruang kelas dalam perbaikan baik itu tingkat SD, SMP, maupun SMA dalam kondisi rusak berat.

“Saya harapkan bantuan ini hendaknya dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dikembangkan,” pesannya.

Kepala Sekolah TK Harapan Bangsa, Desa Kalirejo, Kecamatan Bojonegoro, Sri Handayani mengaku, sangat senang dan terbantu dengan adanya bantuan pembangunan gedung sekolah dari MCL ini.

“Dengan bantuan ini proses belajar mengajar dapat lebih focus karena tidak ada siswa yang numpang lagi Gedung PKK Desa,” sambungnya.

Sri Handayani menjelaskan, bahwa selama ini dana yang berasal dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro yaitu DOB ( Dana Operasi Pendidikan ) yang diterima sekolahnya hanya sekitar Rp 1.500.000 saja pertahunnya. Sehingga tidak mencukupi untuk kebutuhan PAUD/TK yang memiliki siswa sebanyak  60 anak.

“Mudah-mudahan ini akan memotivasi siswa, guru dan wali murid dalam memajukan pendidikan pra sekolah disini,” harapnya.

Sementara itu, Field Public & Government Affairs Manager,  Rexy Mawardijaya menambahkan, program peningkatan infrastruktur pendidkan pra sekolah yang diberikan ini dilaksanakan MCL bersama LSM Forum Studi Pengembangan Potensi Daerah (Fospora) Bojonegoro. Ada empat sekolah di empat desa yang menjadi sasaran ptogram ini yaitu desa Begadon dan Brabowan, Kecamatan Ngasem, Desa Kalirejo, Kecamatan Bojonegoro dan Ngablak, Kecamatan Dander.

“Program ini memang sudah menjadi agenda dan penghargaan kami kepada sekolah terpilih peserta Program Semai Benih Bangsa yang bekerjasama dengan Indonesian Heritage Foundation (IHF),yang telah berhasil dalam sistem pendidikan mereka yang berkarakter horistik selama ini” Jelasnya.