Karnval Umum Cepu Digelar Besok, Arus Lalu-lintas Dialihkan

Karnval Umum Cepu Arus Lalu-lintas Dialihkan

SuaraBanyuurip.com - Ahmad Sampurno

Blora – Sebanyak 200an kelompok peserta karnaval tingkat SMA dan umum di Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, akan menyemarakan peringatan HUT Kemerdekaan ke 74 RI, Rabu (21/8/2019) besok, pukul 10.00 Wib. Kegiatan tahunan itu akan mengambil start Lapangan Tuk Buntung. 

Ketua Umum Peringatan HUT ke-74 Republik Indionesia, Rudi Hartono menjelaskan, karnaval budaya itu akan menempuh jarak sekira 4,7 kilo meter (km). Dengan rute start dari Lapangan Tukbuntung – Jalan RSU hingga jalan Ronggolawe, belok kiri menyusuri jalan Diponegoro – Jalan stasiun kota, belok kanan menuju Jalan raya hingga Ketapang (Jalan Surabaya), kemudian belok kiri menuju finish di depan SMA Negeri 1 Cepu. 

Untuk mengantisipasi kemacetan arus lalu lintas (lalin) pada saat karnaval berlangsung, akan dilakukan rekayasa lalin. Kendaraan dari arah Ngawi dan Bojonegoro jika hendak menuju Blora dialihkan melalui jalur Desa Batokan Kecamatan Kasiman. Melintasi jembatan penghubung Kecamatan Kasiman dengan Kecamatan Padangan.  

Sebaliknya, kendaraan dari arah Blora maupun dari Randublatung akn dialihkan melaui jalur yang sama.  

Baca Juga :   Kampanyekan Permainan Tradisional di Era Milenial

“Sudah ada papan petunjuk. Pengalihan itu diberlakukan mulai pukul 10.00 WIB sampai dengan Pukul 19.00 WIB,” ujar Kang Bahar, sapaan akrab Rudi Hartono.

Dia menghimbau, kendaraan berat seperti truk tronton maupun bus besar behenti sejenak sampai karnaval selesai untuk menghindarai kemacetan. Sebab, sepanjang jalur Jalan Sorogo hingga jalur Kecamatan Kasiman, kondisinya sempit untuk kendaraan besar. 

“Kita sudah koordinasi dengan Polsek Padangan dan Kasiman, serta Dinas Perhubungan,” tegasnya.

Jumlah peserta karnaval diprediksi akan bertambah karena masih ada peserta yang akan mendafatar. 

“Biasanya daftarnya mendadak. Tadi pagi saja ada yang mendaftar ndadak,” kata dia.

Rencananya, karnaval budaya besok akan diberangkatkan Bupati Blora, Djoko Nugroho. Ada 30 warga Afganistan yang akan menonton di panggung kehormatan.  Mereka sedang menjalani tugas belajar di Pusat Pengembangan Sumber Daya Mineral Minyak dan Gas Bumi (PPSDM Migas) Cepu.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Cepu, AKP Slamet Riyanto menyampaikan, akan menempatkan anggotanya di sejumlah titik rawan kemacetan. Selain itu juga bekerja sama dengan Koramil, Satpol PP serta para relawan.

Baca Juga :   Berharap Sumur Tua Wonocolo Masuk Asia Pasific Geopark Network

Sementara itu, karnaval tingkat TK, SD dan SMP di Kecamatan Cepu, dilaksanakan Selasa (20/8/2019). Diikuti oleh 113  kelompok peserta TK dan Play Group, 20 SD dan 7 tingkat SMP. (ams)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA BANYUURIP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *