Komisi VII Perjuangkan Bidik Misi

Komisi VII DPRRI Satya Widya Yudha

SuaraBanyuurip.com - Samian Sasongko

Bojonegoro – Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) berhasil memerjuangkan program beasiswa bidik misi yang diperuntukkan bagi mahasiswa baru dari kalangan warga miskin agar dapat melanjutkan pendidikan kejenjang perguruan tinggi seperti kalangan warga yang mampu.

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Satya W Yudha mengungkapkan, perjuangan program bidik misi yang dilakukan tak semudah membalikkan telapak tangan. Karena harus melewati berbagai proses cukup panjang yakni sejak 2013 silam.

“Namun kita tidak pernah patah semangat, dan Alhamdulillah perjuangan kami membuahkan hasil untuk mendapatkan program bidik misi,” kata SW Yudha kepada Suarabanyuurip.com saat berada di Kecamatan Gayam, Bojonegoro, Jawa Timur, awal Bulan November 2017.

Pria yang berangkat dari daerah pemilihan (Dapil) IX yaitu Bojonegoro dan Tuban ini merinci, sebanyak kurang lebih 200 kuota untuk mahasiswa baru berkompenten dan berprestasi dari kalangan warga miskin mendaftarkan di bidik misi 2017

“Jumlah itu saya perjuangkan  untuk Bojonegoro dan Tuban. Sedangkan yang berhak memperoleh khusus mahasiswa baru dari warga yang benar-benar miskin,” ujar Fraksi dari Partai Golkar ini.

Baca Juga :   Mahasiswa STIE Cendekia Rajekwesi Kunjungi Lapangan Banyu Urip

Persyaratan untuk mendaftar bidik misi, kata Satya Widya Yudha, salah satunya surat keterangan miskin, dan kampusnya harus legal. Artinya terdaftar di Kementerian Pendidikan Tinggi (Dikti), terseleksi yang benar-benar mempunyai potensi dan kemauan menyelesaikan pendidikan tinggi dan masih ada beberapa persyaratan lainnya.

“Datail persyaratannya bisa dikonsultasikan ke kampus masing-masing. Untuk Unirow Tuban, kalau tidak salah ada sekira 38 mahasiswa baru yang mendaftarkan bidik misi,” pungkasnya.(sam)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA BANYUURIP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *