Polusi Debu di Depan Pad-A Sumur Sukowati

SuaraBanyuurip.com Ririn Widya

Bojonegoro – Pengguna jalan di kawasan jalan poros desa di Dukuh Plosolanang, Desa Campurejo, Kecamatan Kota, Kabupatemn Bojonegoro, mengeluhkan rusaknya jalan dan polusi debu dari kawasan jalan setempat. Padahal jalan tersebut berada di depan Pad-A sumur minyak Sukowati yang dioperatori Joint Operating Body Pertamina PetroChina Est Java (JOB PPEJ).

Kerusakan jalan yang ditaksir mencapai 600 meter itu juga mengganggu warga setempat. Di samping mengganggu jalanan yang saban waktu dilintasi kendaraan untuk proyek tersebut menimbulkan kepulan debu.   

Jalan  dalam kondisi berpasir dan kerikil ini masuk kawasan Gang Mangga. Kerusakan sudah lama terjadi. Hal ini membuat pengendara sepeda motor hati hati agar tidak jatuh akibat kerikil dan menggunakan masker.

“Jalan ini memang sudah lama rusak, kalau dihitung sudah hampir 2 tahun lebih dan belum diaspal sama sekali. Sehingga sangat mengganggu warga yang melewatinya, meskipun dulu pernah diperbaiki oleh Dinas PU tapi sekarang rusak lagi ,”  ungkap Yusuf salah satu warga saat dikonfirmasi SuaraBanyuurip.com, Kamis (17/5/2012).

Baca Juga :   Empat Strategi Mengurangi Emisi Karbon di Industri Migas

Yusuf menyatakan, hampir setiap hari rumahnya yang terletak didepan jalan tersebut kemasukan debu akibat kendaraan yang lewat. Diakui rusaknya jalan itu karena sering digunakan alat alat berat yang melintas untuk kegitan Proyek di Pad A.

“Apalagi sekarang kan musim kemarau, jadi jalannya semakin kering dan  menambah polusi udara. Makanya, pintu rumah  selalu  tertutup karena takut debunya masuk kan bahaya,” imbuh pria yang memiliki putri berusia 5 tahun ini.

Dia berharap, pihak terkait segera memperbaiki fasilitas umum yang notabene digunakan masyarakat setiap hari itu. Apalagi sudah sering terjadi pengendara motor terpeleset jatuh di kawasan jalan itu.

“Sebenarnya kami sudah dengar ada kontraktor lokal yang mau memperbaiki jalan ini, tapi kok sampai sekarang belum juga ada wujudnya. Semoga saja cepat diperbaiki entah itu dipaving atau diaspal jadi kalo lewat nyaman dan aman,“ harapnya. (tg)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA BANYUURIP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *