Tuding PEPC Abaikan Tukar Guling TKD Pelem

Lokasi TKD Pelem

SuaraBanyuurip.com – Ririn Wedia

Bojonegoro – Pemerintah Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, mengungkapkan, hingga sekarang ini proses tukar guling tanah kas desa (TKD) di Desa Pelem untuk kepentingan lapangan gas Jambaran-Tiung Biru (J-TB) masih belum dilaksanakan.

“Kami sudah menghimbau baik kepada pemdes maupun Operator J-TB, PEPC supaya menyelesaikan tukar guling ini,” kata Camat Purwosari, Bayudono, saat ditemui Suarabanyuurip.com, di kantor Pemkab beberapa waktu lalu.

Namun, dari himbauan tersebut nampaknya Pertamina EP Cepu (PEPC) terlihat mengabaikan dan terkesan tidak mempedulikan proses tukar guling TKD Pelem. Hal ini terbukti dengan tidak adanya komunikasi sama sekali antara desa dan PEPC.

“Desa tidak berani melangkah tanpa arahan PEPC, ya sudah. Yang butuh siapa,” tandasnya.

Bayudono mengakui, jika Pemerintah Desa (Pemdes) Pelem tidak dirugikan meski tukar guling belum dilaksanakan karena PEPC memberikan kompensasi.

Hanya saja, jika PEPC terus memberlakukan kompensasi, maka Pemdes berhak menentukan harga untuk kompensasi selanjutnya. Dalam pemberian nilai kompensasi tidak harus disesuaikan dengan appraisal.

Baca Juga :   Bojonegoro Optimis dapat Jaringan Gas Rumah Tangga

“PEPC harus memberikan kompensasi sesuai harga dari desa nantinya,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Public and Government Affair Manager Relations PEPC, Kunadi, mengungkapkan, berbagai tahapan untuk proses tukar guling TKD Pelem sudah dilakukan. Salah satunya adalah penilaian 8 bidang calon tanah pengganti TKD Pelem milik 8 orang oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP).

“Semua aturannya sudah kami jalankan. Karena pihak Pemdes Pelem minta agar dilakukan Musdes ya kami ikuti saja. Jadi sekarang kami menunggu hasil Musdes,” kata Kunadi.

Data delapan orang penawar yang berhasil dihimpun suarabanyuurip.com adalah, Purnomo, Hadianto, Munadji, Imam Solik, Djarmin Bok Djariah, Sonden Winarto. ST, Yusmirah, dan Warsini.(rien) 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA BANYUURIP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *