SuaraBanyuurip.com -Â Joko Kuncoro
Bojonegoro – Setelah kebakaran di Pasar Kepoh, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur para pedagang mencoba mencari barang yang bisa diselamatkan.
Menurut pantauan SuaraBanyuurip.com, Jumat (19/2/2021) pagi, tampak beberapa pedagang berada di dalam pasar. Meski, sebagian asap masih mengepul, namun mereka mencoba mencari barang yang bisa diselamatkan.
Selain itu, seluruh genteng kios yang berada di dalam Pasar Kepoh ambruk. Puing-puing pun berserakan di pinggir dan dalam pasar. Seperti kayu, kardus-kardus, atap kios terbuat dari seng, dan barang dagangan yang terbakar.
Pedagang di Pasar Kepoh Khoirul Anam mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 20.00 WIB Kamis (18/2/2021). Api berasal dari salah satu kios pedagang sembako. Sehingga, api membesar dan meluas ke kios lainnya.
“Hanya bisa pasrah melihat kios saya yang terbakar habis tanpa sempat menyelamatkan barang dagangan,” katanya, Jumat (19/2/2021).
Dia menjelaskan, belum sempat menyelamatkan barang dagangan, sebab api sudah membesar saat ia tiba di pasar. Pedagang berjualan barang pecah belah itu mengalami kerugian hingga Rp 600 juta.
“Harapannya dari pihak Pemerintah Kabupaten Bojonegoro segera membantu para pedagang yang terdampak kebakaran.
Pedagang lainya Jami’an mengatakan, kebakaran mengahanguskan dua kios miliknya. Sehingga, akibat terjadinya kebakaran itu ia mengalami kerugian hingga Rp 100 juta.
“Saya di Pasar Kepoh inj berjualan sembako. Pastinya bingung untuk jualan kedepanya,” katanya.(jk)