Didik Jatmiko
Bojonegoro-ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) bersama LIMA 2B menyerah terimakan Program Aksi Kemitraan untuk Pembedayaan Masyarakat (Patra Daya) tahun 2020 ke dua desa penerima manfaat program. Yaitu Desa Begadon dan Ringintunggal Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. Kamis (11/2/2021).
“Tidak terasa program patra daya telah masuk pertanggungjawaban.Artinya program sudah masuk tahap akhir,”ucap perwakilan EMCL, Malik Mulki Subky dalam sambutannya di Balai Desa Ringintunggal.
Menurut dia pertanggungjawaban tersebut merupakan bentuk transparansi program kepada masyarakat. Pihaknya berharap, hasil dari program patra daya dapat dijaga dan bermanfaat.
“Selain terima kasih, bentuk syukur adalah merawat,”kata dia.
Dia menyampaikan terimakasih atas dukungan yang diberikan EMCL dari semua pihak dengan kelancaran operasi Lapangan Banyuurip, Blok Cepu sampai saat ini.Termasuk dari Lima 2B sebagai pendamping program Patra Daya.
Dikesempatan yang sama, Kepala Desa (Kades) Begadon, Hariono mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan EMCL. Sebab, dengan kerjasama ini turut menyukseskan program pemdes dibidang infrastruktur. Kedepan, lanjut kades, program dapat berlanjut dan sesuai dengan kebutuhan desa.
“Terimakasih saya sampaikan kepada EMCL dan pendamping dari LIMA 2B,”tutur Kades.
Senada juga disampaikan Kades Ringintunggal, Pandil. Dia berharap dengan program ini dapat mendorong program pembangunan pemdes. Termasuk dalam peningkatan ekonomi bagi masyarakat. Adanya program ini merupakan bukti keberadaan Lapangan Banyuurip, memberi kontribusi kepada masyarakat sekitar.
“Terimakasih atas kontribusi yang diberikan EMCL,”ujarnya.
Manajer Program LIMA 2B, Athok Moch Nur Rozaqy menambahkan serah terima hari ini merupakan akhir tahapan program dari empat desa penerima manfaat program Patra Daya tahun 2020 yang menjadi wilayah dampingan dari Lima 2B. Yaitu, Desa Begadon, Ringintunggal, Brabowan, dan Gayam.
Hanya saja, hari ini dua desa yang melakukan serah terima. Sebab, pengerjaan lebih cepat diluar target.Untuk pelaksanaan program di Desa Begadon telah diselesaikan pembangunan drainase verosement sepanjang 0,6 x 0,7 x 145 meter. Sedangkan Desa Ringintunggal seluas 5 x 6 meter.
“Desa lain masih proses,”tuturnya. (Dik).