SuaraBanyuurip.com – d suko nugroho
Bojonegoro – Pemungutan suara pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak gelombang III tahun 2020 di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, tinggal lima hari lagi. Berbagai persiapan terus dilakukan panitia pilkades untuk melaksanakan pesta demokrasi enam tahunan tersebut.Â
Tak terkecuali di wilayah Kecamataman Gayam. Panitia pilkades di wilayah ring satu Lapangan Minyak Banyu Urip, Blok Cepu, mulai menyiapkan kartu panggilan pemungutan suara untuk diedarkan kepada pemilih. Â
“Sudah siap diedarkan,” ujar Ketua Panitia Pilkades Gayam, Misno kepada suarabanyuurip.com, Jumat (14/2/2020).
Selain kartu panggilan pencoblosan, lanjut dia, bilik dan kotak suara untuk pemungutan suara juga sudah siap.Â
“Tinggal kartu suara yang belum dikrim. Sesuai janji H – 3 akan dikirim bersama background. Untuk pengaturan lokasi rencana kita mulai hari Minggu,” tuturnya.  Â
Persiapan sama juga dilakukan Panitia Pilkades Sudu. Mereka sedang meneliti kartu panggilan seblum dibagikan kepada pemilih.Â
“Persiapannya sudah 80 persen,” ucap Ketua Panitia Pilkades Sudu, Munif dikonfirmasi terpisah.Â
Panitia Pilkades berharap semua warga yang memiliki hak pilih bisa hadir untuk memberikan saranya pada pemungutan suara pada Rabu (19/2/2020), dengan terib, lancar, aman, dan damai.Â
Camat Gayam, Agus Haryana Panca Putra berpesan kepada panitia pilkades agar bekerja profesional. Kepada calon kepala desa (Cakades) diminta agar ikut menjaga kondusifitas dengan mengendalikan masa pendukungnya.
“Mari kita sukseskan pilkades serentak tahun 2020 di wilayah Gayam,” pungkas Agus.
Untuk diketahui, ada delapan desa di wilayah Kecamatan Gayam yang akan menyelenggarakan pilkades serentak. Yakni Desa Gayam diikuti 2 cakades, Mojodelik 2 cakades, Brabowan 3 cakades, Bonorejo 3 cakades, Beged 2 cakades, Katur 4 cakades, Ngraho w cakades, dan Sudu 2 cakades.(suko)