Warga Tanam Belasan Pisang Dijalan

jalan rusak

SuaraBanyuurip.comEdy Purnomo

Tuban – Merasa jengkel karena tidak ada perhatian dari pemerintah, warga Desa Jatimulyo, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Jatim, menanam belasan pohon pisang ditiap lubang disepanjang jalan poros Kecamatan Plumpang- Kecamatan Widang,  sepanjang sekitar 5 kilo meter (Km), Sabtu (6/10/2012).

Informasi yang diperoleh dilapangan, kekesalan warga itu dikarenakan sudah setahun jalan poros tersebut dibiarkan rusak. Perbaikan hanya dilakukan dengan menguruk jalan yang berlobang dengan pedel dan justru menimbulkan polusi debu.

“Bukannya memperbaiki jalan dengan serius, tapi malah menjadikan jalan banyak gundukan dan menimbulkan debu,” kata Suwarno (40), warga Desa Jatimulyo, Kecamatan Plumpang, Tuban, Jatim.

Dengan banyaknya debu, warga disepanjangan jalan Kecamatan Plumpang – Widang semakin repot karena harus menyiram jalan didepan rumah mereka agar tidak sampai masuk kedalam rumah.

“Setiap sore kita harus menyiram jalan depan rumah, agar debu tak beterbangan,”tambahnya.
Disebut juga, akibat jalan rusak ini sering terjadi kecelakaan hingga menyebabkan hilangnya nyawa seseorang.

Diketahui, jalan sepanjang 5 Kilo meter ini melewati tiga desa diantaranya, Desa Jatimulyo, Desa Magersari dan Desa Penidon yang kesemuanya berada dikecamatan Plumpang.

Baca Juga :   Blora Berangkatkan Relawan Bencana

Beberapa warga mengaku perbaikan jalan raya compreng itu tidak pernah serius.Padahal, jalan tersebut menjadi jalur pintas beberapa kendaraan besar dari widang ke kecamatan sekitar.

“Ini sebagai bentuk protes kami agar jalan itu segera diperbaiki,”sambung Suhaji (46), warga setempat. (edp/suko)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA BANYUURIP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *