SuaraBanyuurip.com – Samian Sasongko
Bojonegoro – Dua desa di Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro, Jatim, menggelar tes perangkat desa bersamaan di tempat berbeda, Rabu (1/8/2012). Dua desa itu adalah Desa Setren dan Desa Mediyunan.
Di Desa Setren ada empat lowongan perangkat desa. Yakni Kepala Dusun (Kasun) Jumbok dan Kasun Pengcol, serta Kepala Urusan (Kaur) Keuangan dan Kaur Umum. Tes empat lowongan perangkat Desa Stren itu diikuti 17 peserta. Yakni Kasun Jumbok sebanyak 3 peserta, Kasun Pengcol 4 orang, Kaur Keuangan dan Kaur umum masing-masing 5 peserta.
Dari 17 peserta tes perangkat desa itu yang lolos adalah Sutrisno sebagai calon terpilih Kasun Jumbok dengan mengantongi nilai rata-rata 92,4. Kasun Pencol dimenangi Kuswantoro dengan nilai rata-rata 93. Sedangkan untuk calon terpilih Kaur Keuangan dan Kaur Umum yakni Totok Hadi Prayitno dan Endik Setiyawan dengan nilai rata-rata masing-masing 93,2 dan 84,8.
Zaelan, Ketua Panitia Pengisian Lowongan Perangkat Desa Setren mengatakan, pengisian lowongan perangkat desa ini dilakukan untuk melancarkan roda Pemerintahan di Desa Setren, khususnya masalah administrasi. Pembukaan lowongan perangat desa ini dibuka mulai 14-29 Juni 2012 lalu.
“Untuk pelantikannya tinggal pak Jumadi (kepala desa) setelah berita acara ini kita serahkan,” kata Zaelan kepada www.suarabanyuuri.com usai pelaksanaan tes, Rabu (1/8/2012).
Sementara di Desa Mediyunan, ada dua tes perangkat desa. Yakni Kaur Umum yang diikuti 5 peserta dan Kaur Kesejahteraan Rakyat (Kesra) sebanyak 3 peserta. Dai hasil tes yang digelar dibalai desa setempat, Kandar berhasil mengumplkan nilai rata-rata tertinggi yaitu 87,2 dan menjadi calon terpilih Kaur Umum. Sedangkan untuk Kaur Kesra nilai rata-rata tertinggi diraih Jait yakni 83,2.
Sekretais Panitia Pengisian Lowongan Perangkat Desa Mediyunan, Pratikno mengatakan, lowongan perangkat desa ini dibuka 14-28 Juni lalu.
“Karena dibuka pertama calon yang mendaftar lebih dari satu, maka pembukaan langsung kita tutup,” ungkapnya. (suko)Â