Keceriaan Liburan di wisata Pinggiran Lamongan

kolam renang

SuaraBanyuurip.comTotok Martono

Lamongan – Liburan tahun baru islam ( 1 muharam 1434 Hijriah) banyak dimanfaatkan masyarakat untuk berlibur ke tempat wisata bersama keluarga. Tidak harus ketempat wisata mahal, tempat wisata kelas pinggiran pun bisa menjadi alternatif untuk berbagi kebahagiaan dan melepas penat setelah sibuk bekerja.

Tempat wisata Kolam renang Mercedes di jalan Babat-Jombang, misalnya. Obyek wisata itu merupakan salah satu refresensi bagi masyarakat berkantong cekak yang ingin memperoleh hiburan menyegarkan. Hanya dengan membayar karcis masuk Rp. 5000, anak-anak maupun orang dewasa bisa berenang sepuasnya.

Dari pantauan SuaraBanyuurip, sejak pagi kolam renang milik pengusaha Bojonegoro, Sutrisno ini  telah ramai didatangi pengunjung. Semakin siang pengunjung bertambah ramai. Di tempat wisata yang baru berdiri sekitar 4 tahunan ini terdapat tiga jenis kolam renang. Yaitu untuk anak-anak dibawah umur tujuh tahun dengan kedalaman 50 cm, kolam renang berkedalaman 100 cm dan yang paling dalam 150 cm diperuntukkan bagi pengunjung yang sudah mahir berenang.

Disamping dimanjakan kolam renang dengan air yang jernih,  tempat wisata yang dulunya bekas gudang tembakau itu,pengunjunga  juga  menikmati aneka makanan sederhana yang disajikan di warung-warung kecil yang berderet rapi disebelah utara kolam renang.  Juga jasa persewaan perahu pelampung untuk anak  dengan tarif sewa Rp.2000-Rp.3000,-.

Bukan hanya itu, di area kolam renang ini  dilengkapi pula  alat permainan seperti ayunan, plorotan, dan beberapa alat permainan lainnya. Pihak pengelola juga telah membangun aula untuk tempat istirahat pengunjung sambil menunggu keluarganya berenang.

Meningkatnya  jumlah pengunjung di kolam renang tersebut dibenarkan Usman, (43 ), karyawan kolam renang Mercedes. Menurutnya, di hari liburan seperti sekarang ini kenaikan pengunjung mencapai 30 persen.

“ Kalau hari-hari biasa,  pengunjung yang datang sekitar 500 orang. Kalau liburan begini bisa mencapai 700 orang. “ tutur Usman.

Dia mengungkapkan, pengunjung yang datang tidak hanya dari wilayah Babat dan Lamongan, namun juga dari Bojonegoro dan Tuban. Bahkan juga banyak yang dari Jombang, Kediri dan Surabaya.

Abadi, salah satu pengunjung dari Sidoarjo yang datang  bersama istri dan keponakannya mengaku, sengaja datang kekolam renang tersebut karena ingin mendapatkan hiburan yang murah namun tidak menguras waktu.

“Kalau pergi ke WBL (Wisata Bahari Lamongan) tempatnya jauh. Waktu habis diperjalanan. Lebih baik kesini aja. Bisa mengajak renang keponakan sepuasnya. “  ujar manajer salah satu lembaga pendidikan yang asli Desa Plaosan, Kecamatan Babat tersebut.

Jadi tak ada salahnya bila liburan masyarakat menyempatkan untuk datang ke kolam renang mercedes.  Sebab kolam renang itu bisa menjadi jujugan sebagai sarana wisata alternatif diwilayah pinggiran bumi Sunan Drajad. ( tok/suko)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *