Korban Tenggelam di Proyek EPC Banyuurip Akhirnya Meninggal

bocah tenggelam

SuaraBanyuurip.com - Eky Nurhadi | Athok Moch Nur Rozaqy

Bojonegoro – Korban tenggelam di lokasi proyek Well Pad B Banyuurip, Khoirul Anam (11), Bocah asal Desa Bonorejo, Kecamatan Gayam, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bojonegoro Sosodoro , Jawa Timur yang sempat kritis akhirnya meninggal dunia. Sebelumnya korban sempat dirawat diklinik di dalam lokasi proyek milik PT. Tripatra Engineers & Constructors.

“Karena tidak ngatasi akhirnya korban dibawa ke RSUD menggunakan ambulan Tripatra,” kata salah satu pekerja yang meminta identitasnya tak disebut.

Diduga korban meninggal saat sampai di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo. Sekarang ini jenasah korban sedang dioutopsi oleh beberapa petugas medis.

Meski demikian, belum ada pernyataan resmi dari pihak RSUD. Karena petugas masih melakukan outosi jasad korban.

Seperti diberitakan sebelumnya, Khoirul Anam tewas saat mandi lokasi proyek Well Pad B Banyuurip, Senin (25/2/2013) sekira pukul 14. 30 WIB. Korban ketika itu bersama lima kawannya tengah mencari belalang didalam lokasi proyek yang belum berpagar.

Kemudian korban melihat genangan air dibekas galian dan berenang. Diduga anak pasangan pasangan Minto-Sularsih itu tidak bisa berenang. Ditambah lagi lokasi bekas galian juga cukup dalam. (had/roz)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *