94 Siswa SMP Tidak Ikut Unas

SuaraBanyuurip.comTotok Martono

Lamongan – Sebanyak 94 siswa tingkat SMP/MTs di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur tidak hadir di hari pertama Ujian Nasional (Unas), Senin (22/4/2013). Dari puluhan siswa itu, satu siswa tidak hadir karena sakit, sedangkan 93 siswa lainya drop out (DO).

Satu siswa yang ijin sakit tersebut adalah peserta unas dari SMPN 1 Sugio yang masuk Sub Rayon 12. Karena ketidakhadirannya disertai ijin sakit, yang bersangkutan dipastikan bisa mengikuti ujian susulan mata pelajaran (mapel) Bahasa Indonesia pada Senin, 29 April mendatang.

“Mereka masih bisa mengikuti ujian susulan,”  kata Kepala Dinas Pendidikan Lamongan, Agus Suyanto melalui Kabid Pendidikan Menengah dan Kejuruan, Adi Suwito.

Sementara dari 93 siswa yang di DO itu paling banyak dari MTsN Babat, yakni sebanyak 19 siswa. Sedangkan di SMPN 1 Modo tercatat 12 siswa.

Untuk dikatehui, unas tingkat SMP/MTS di Lamongan tahun ini diikuti sebanyak 18.875 siswa dari 30 lembaga pendidikan negeri dan swasta. Yakni terdiri dari 9.623 peserta laki-laki dan 9.252 siswa perempuan.

Rinciannya, untuk SMP negeri dan swasta terdaftar 11.681 orang peserta UN di 27 lembaga pendidikan. Sedangkan untuk peserta Unas MTs negeri dan swasta diikuti 7.194 siswa di lima lembaga pendidikan.(tok)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *