SuaraBanyuurip.com –Totok Martono
Lamongan – SMPN 1 Tikung, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur mengeluarkan dua siswanya karena terlibat kasus video mesum. Pihak sekolah tak sanggup membina mereka, sehingga dikembalikan kepada orangtuanya.
Dua siswa apes tersebut adalah Mahfud (13), dan Anisa (13), keduanya bukan nama sebenarnya. Kini kasus yang menggegerkan dunia pendidikan di Kota Soto tersebut ditangani pihak Polres Lamongan. Â
Diperoleh informasi, pihak sekolah mengeluarkan mereka dari sekolah setelah keduanya polisi. Penangkapan dilakukan karena video beradegan laiknya suami istri itu tersebar di masyarakat.
“Pihak sekolah akhirnya mengembalikan kepada kedua orangtua. Meski demikian pihak sekolah juga akan memfasilitasi jika mereka ingin melanjutkan kesekolah lain,“ ujar seorang guru SMPN 1 Tikung yang wanti-wanti namanya tidak disebutkan, Jumat (16/5/2014).
Dia ungkapkan, kedua siswa tersebut selama ini sudah sering membolos sekolah. Peringatan yang diberikan guru tidak pernah diindahkan, bahkan muncul kasus video asusila yang menggemparkan dunia pendidikan di Kabupaten Lamongan tersebut.
Kabag Humas Pemkab Lamongan, Moch Zamroni, tak merespon konfirmasi yang dilakukan Suarabanyuurip.com terkait keputusan sekolah mengeluarkan kedua siswa tersebut.
Video syur pelajar putih biru dongker itu beredar luas di Lamongan. Meski sudah sekitar satu bulan beredar, polisi kemudian melakukan penyelidikan. Dari kerja keras polisi akhirnya bisa ditangkap pelaku.
Adegan mesum itu dilakukan Mahfud dan Anisa saat bermain disalah satu rumah temannya yang sedang kosong. Perbuatan itu direkam temannya dengan HP, kemudian tersebar kemana-mana.
“Setelah melakukan pemeriksaan akhirnya ditetapkan dua pelaku,†kata Kasubbag Humas Polres Lamongan, AKP Umar Dami. (tok)