Pendapatan Daerah Tak Penuhi Target

SuaraBanyuurip.comTotok Martono

Lamongan – Sampai dengan akhir bulan April 2014 lalu, Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Lamongan, Jawa Timur mencatat realisasi pendapatan daerah sudah mencapai 36,78 persen. Sementara Dispenda sendiri pada Tribulan II tahun ini bisa setidaknya merealisasikan pendapatan daerah hingga 45 persen.

Menurut Kadispenda Mursyid melalui Kabag Humas dan Infokom, Mohammad Zamroni, kepada SuaraBanyuurip.com, Selasa (20/5/2014).

Dispenda juga sudah melakukan sejumlah inovasi pelayanan, terutama untuk pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan-Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) yang mulai tahun ini sudah dikelola daerah. Yakni dengan pembayaran PBB-P2 sistem elektronik yang bekerja sama dengan PT Telkom, Bank Jatim, BRI dan PD BPR Bank Daerah Lamongan.

“Dengan e PBB, warga Lamongan yang banyak merantau tidak perlu pulang kampung untuk membayar pajaknya. Kemudian untuk meningkatkan motivasi, juga akan diberikan reward and punishment bagi penyetor pajak tercepat, “ ujar dia.

Dispenda  Tahun ini target pendapatan daerah ditetapkan sebesar Rp1.775.329.593.050. Sementara hingga akhir April lalu sudah terealisasi sebesar Rp652.904.646.361,57 atau sebesar 36,78 persen dari target yang ditetapkan. (tok)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *