SuaraBanyuurip.com – Ririn Wedia
Bojonegoro – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bojonegoro tidak tanggung-tanggung memberi teguran kepada kontraktor nakal yang tidak taat aturan di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Kepala Satpol PP, Kusbianto, menegaskan, menindaklanjuti laporan masyarakat yang mengeluhkan debu akibat kegiatan fly over di Desa Sudu, Kecamatan Gayam, oleh kontraktor Engineering, Procurement and Construction (EPC) 5, PT Rekayasa Industri-Hutama Karya, dengan memberikan peringatan keras agar meningkatkan intensitas penyiraman.
Menanggapi hal itu, Public and Government Affair Manager MCL, Rexy Mawardijaya, mengungkapkan, dalam melakukan operasi MCL, dan kontraktornya memperhatikan keseimbangan faktor lingkungan, dan masyarakat sekitar.
“Salah satu upayanya dengan melakukan penyiraman jalan yang cukup dengan melibatkan peran serta masyarakat sekitar,” pungkasnya.(rien)