SuaraBanyuurip.com – Edy Purnomo
Tuban – Tuntutan sejumlah sopir Dump Truck (DT) di garasi milik PT Trindo Mas yang ada di Desa Sukolilo, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, sehari lalu ditanggapi dingin perusahaan.
Pemilik PT Trindo Mas, Egrik, mengatakan, kalau semua hak atau tunjangan yang diberikan perusahaan kepada sopir sudah sesuai dengan kesepakatan awal. Untuk itu pihaknya tidak bisa memenuhi tuntutan sopir DT yang melakukan mogok kerja.
“Intinya semua sudah sesuai kesepakatan, kami tidak bisa memenuhi permintaan itu,†tegas Egrik ketika dikonfirmasi wartawan, Selasa (05/5/2015).
Dia bersikukuh dengan kebijakan yang dibuat dan mempersilahkan kepada para sopir DT apabila ingin keluar dan tidak bekerja lagi. Alasan dia, masih banyak sopir atau tenaga kerja lain yang juga membutuhkan pekerjaan.
Terkait perijinan yang sempat disinggung para sopir dan kepala desa, pria asal Surabaya ini mengatakan, akan segera menyelesaikan permasalahan itu. Termasuk melakukan kordinasi dengan beberapa pihak terkait.
“Kalau mau keluar ya silahkan. Sementara untuk itu (ijin) kami akan segera berkordinasi dengan pihak-pihak yang terkait,†jelasnya.
Diketahui, sekitar 20 sopir DT melakukan demo kepada perusahaan tempat  mereka bekerja lantaran perusahaan dianggap arogan dan tidak memberikan uang saku selama perjalanan dengan layak.(edp)