SuaraBanyuurip.com -Â Totok Martono
Lamongan – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan, Jawa Timur awalnya menperkirakan kabut asap yang terjadi diwilayah Lamongan berasal dari letusan Gunung Soputan di Sulawesi Utara yang kemudian tersapu angin hingga kepulau jawa.
“Sumber kabut asap belum diketahui. Kemungkinan dari Sulawesi Utara ada letusan Gunung Soputan dibawa angin dan jatuh dipulau jawa,” kata Kepala Pelaksana BPBD Lamongan, Suprapto melalui pesan pendek, Rabu (6/1/2016).
Namun sekitar 20 menit kemudian Suprapto meralat statemen yang diberikan sebelumnya. Menurutnya setelah melakukan kordinasi dengan Pusat Pengendali Operasi Lapangan (Posdalop) BPBD Jawa Timur yang baru saja dilakukan penyebab kabut asap karena faktor alam.
Berdasarkan hasil koordinasi dengan Posdalop BPBD Provinsi Jawa Timur bahwa kabut asap yang terjadi saat ini diperkirakan karena bertemunya uap panas atau udara dari bawah bumi yang dikarenakan terjadinya kemarau panjang lalu dan udara atas bumi yang saat ini musim penghujan sehingga muncul uap semacam kabut atau asap.
“Biasanya peristiwa ini tidak akan berlangsung lama,” jelas Suprapto.
Karena itu dirinya menghimbau masyarakat tetap tenang dan tidak resah karena diperkirakan kondisi akan kembali normal kembali
“Insya Allah nanti siang kabut asapnya sudah hilang terbawa angin,” paparnya.
Karena dianggap tidak mengkhawatirkan, BPBD tidak akan membagi-bagikan masker kemasyarakat luas seperti saat terjadi hujan abu waktu gunung Kelud meletus setahun lalu.
Seperti diketahui kabut asap pagi ini melanda wilayah Lamongan.Kabut asap menyebabkan aktifitas warga terganggu karena jarak pandang yang hanya sekitar 5 meter.(tok)