Temukan Mamin Kadaluwarsa di Pasar Tuban

SuaraBanyuurip.com -  Ali Imron

Tuban – Petugas gabungan operasi Makanan dan Minuman (Mamin) dari pemerintah kabupaten (Pemkab) dan satuan keamanan Tuban, kembali menemukan puluhan barang kadaluwarsa di Pasar Baru Tuban, Jawa Timur. Temuan tersebut bakal dilaporkan ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jatim dan pemerintah pusat untuk ditindaklanjuti.

“Ada puluhan botol saos dan kecap kemasan plastik yang kadaluwarsa,” kata Kabid Perdagangan, Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Tuban, Bhismo Setya Adji, kepada suarabanyuurip.com, ketika ditemui di pasar Baru Tuban, Rabu (1/6/2016).

Selain saos dan kecap, petugas juga menemukan teh, bawang goreng, dan kebutuhan pokok lainnya yang sudah habis masa berlakunya. Barang tersebut bakal disita petugas, dan pedagangnya segera dibina sesuai UU Nomor 8 tahun 1999, tentang perlindungan konsumen.

Dia menegaskan, razia yang dilakukan menjelang bulan ramadan ini bukan pertama kalinya. Sebab, setiap operasi pasar pasti ada temuan serupa. Mengantisipasi hal tersebut, pihaknya akan melakukan pemeriksaan kontemporer. Sehingga konsumen aman dan nyaman dalam berbelanja.

“Kami pastikan konsumen di Tuban aman dan tidak akan memperoleh barang kadaluwarsa,” imbuh Bhismo.

Ditanya soal tindakan tegas terhadap pedagang, pihaknya tidak akan melakukannya. Sebab, tindakan tersebut bukan wewenangnya melainkan satuan keamanan terkait.

Selain di Pasar Baru Tuban, petugas menyisir dua swalayan besar di Jalan Basuki Rahmat, dan Jalan Diponegoro. Kedua tempat tersebut sementara bersih dari barang kadaluwarsa, tetapi beberapa kebutuhan pokok masa berlakunya hampir habis.

“Bulan Agustus banyak barang yang habis masa berlakunya,” tambahnya.

Sesuai regulasi pihaknya berharap sebelum membeli konsumen hendaknya cerdas memeriksa masa berlakunya. Sebab, kedisiplinan dan ketelitian memeriksa menjadi awal kesehatan keluarga menjelang puasa.

Sementara, salah satu pedagang Sembako di Pasar Baru Tuban, Fatmah, mengaku senang adanya oeprasi pasar tersebut. Minimal ada perhatian dari Pemda menjelang Ramadhan.

“Cukup senang dan semua saran dari Pemda akan di lakukan,” pungkasnya.(aim)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *