Sayangkan Pembubaran Dinas ESDM di Daerah

SuaraBanyuurip.comRirin Wedia

Bojonegoro – Kementerian Keuangan menyayangkan pembubaran Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di seluruh wilayah Indonesia sebagai implementasi dari Susunan Organisasi Tata Kerja (SOTK) baru. 

“Kalau Dinas ESDM dibubarkan kami tidak punya mitra untuk membahas perhitungan dana bagi hasil migas ke daerah,” ujar Kasubdit Bimbingan Teknis Direktorat Pendapatan dan Kapasitas Keuangan Daerah Kementerian Keuangan, Cecilia Risyana saat di Bojonegoro, Selasa (31/1/2017) kemarin.

Hal ini dikarenakan masih ada daerah terutama Kabupaten Bojonegoro yang masih belum memahami bagaimana cara menghitung dana bagi hasil (DBH) Migas. 

“Saya akui Bojonegoro ini sangat kurang sekali memahami bagaimana perhitungan DBH Migas, kenapa ada lebih salur atau kurang salur, dan sebagainya,”imbuhnya.

Menurutnya peran Dinas ESDM sangat urgent agar daerah terlibat langsung dalam perhitungan perolehan migas. Karena apapun data yang diminta terkait migas bisa diketahui secara langsung baik DBH maupun lifting migas.

“Jadi peran Dinas ESDM sebenarnya sangat penting di sini,” pungkasnya.(rien) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *