SuaraBanyuurip.com -Â Ririn Wedia
Bojonegoro – Dinas Perdagangan Kabupaten Bojonegoro, menggelar operasi pasar LPG 3 Kilogram di Stasiun Bahan Bakar Umum Ngrowo, Kecamatan Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Sabtu (7/4/2018).
“Kita operasi pasar disini sebagai kepedulian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) atas keterbatasan stok LPG yang dikeluhkan warga,” kata Sekretaris Dinas Perdagangan, Agus Hariana, kepada Suarabanyuurip.com.
Untuk operasi pasar kali ini, pihaknya menyediakan LPG sebanyak 560 tabung, dan sampai sore masih tersisa 100 tabung yang belum terjual dengan harga sesuai HET Rp16.000 per tabung.
“Syaratnya pakai foto kopi KTP, dan maksimal dua tabung per orang,” imbuhnya.
Dengan adanya operasi pasar ini, diharapkan kondisi stok LPG 3 Kg di Bojonegoro terutana seputaran kota kembali normal. Karena, selama satu minggu ada beberapa toko yang tidak menjual gas bersubsidi tersebut karena adanya keterlambatan distribusi.
“Jadi bukan langka, hanya kosong saja beberapa hari. Tapi kebetulan ada keterlambatan saja,” tandasnya.
Salah satu warga Desa Banjarjo, Kecamatan Banjarjo, Winto, menyatakan, sudah satu minggu tidak mendapatkan stok LPG untuk kebutuhan Rumah Tangganya.
“Tadi kebetulan isi bensin tahu ada operasi pasar, ya balik lagi beli satu,” ucapnya.
Menurutnya, untuk memasak masih mengandalkan tabung cadangan. Kebetulan, selama ini menggunakan dua tabung. Sementara yang satu sudah habis sejak seminggu lalu dan belum mendapatkan yang baru sampai sekarang.
“Langka, Mbak. Biasanya cari di toko terdekat,” pungkasnya.(rien)Â