SuaraBanyuurip.com -Â Ahmad Sampurno
Blora – Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Blora, dilatih jurnalistik dan pemanfaatan media sosial, supaya lebih intens dalam mengelola informasi oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora, Jawa Tengah, Kamis (11/4/2019).
Menurut Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupate Blora, Ignatuis Ary Susanto, teknik penulisan berita maupun informasi melalui media sosial akan menjadi tolok ukur perkembangan suatu lingkungan.
Di era sekarang, lanjutnya, manfaat media sosial sangat besar seiring dengan semakin besarnya kebutuhan masyarakat akan informasi dan komunikasi. Namun demikian, juga berdampak negatif manakala tidak diimbangi dengan kecerdasan dalam menggunakannya.
“Sebagai contoh, sampai saat ini masih marak tersebar konten-konten negatif, berita bohong atau hoaks, yang bisa meresahkan masyarakat,†katanya dalam workshop jurnalistik dan strategi memaksimalkan media sosial bagi KIM di Kabupaten Blora tahun 2019, Kamis (11/4/2019).
Pada kesempatan yang sama Kepala Seksi Media Dalam dan Luar Ruangan (Kasi Medal) Dinkominfo Kabupaten Blora, Dijan Wahjudi, mengungkapkan, pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi bagi KIM tahun 2019 mempunyai tujuan menjalin kerjasama secara berkelanjutan serta mendorong KIM agar lebih intens dalam mengelola informasi.
“Workshop ini diikuti 50 orang peserta dari 11 KIM yang ada di Kabupaten Blora. Yakni KIM Kelurahan Kunden, KIM Kelurahan Tegalgunung, KIM Kelurahan Tempelan, Kecamatan Blora, KIM Kelurahan Ngawen Kecamatan Ngawen dan KIM Desa Sogo Kecamatan Kedungtuban,†kata Dijan Wahjudi.
Peserta workshop memperoleh pengetahuan, wawasan dan keterampilan tentang teknik dasar penulisan berita dan membuat foto ilustrasi agar menjadi indah atau memikat. Selain itu, peserta juga memperoleh materi strategi memaksimalkan media sosial sebagai media informasi masyarakat.
“Narasumbernya dari lokal yang telah memiliki reputasi regional,†ujarnya.
Salah satu nara sumber, Teguh, menyampaikan, 5 W 1 H adalah rumus yang digunakan untuk menulis berita. Bahkan rumus tersebut juga untuk menulis secara umum, seperti menulis cerita, menulis artikel, dan menulis surat. KIM, menurut dia, perlu kerja sama antar tim, komunikasi, diskusi dan sering menggali informasi.
“KIM harus biasa ke luar untuk menggali aspirasi dan informasi,†ucapnya.
Pihaknya juga menampilkan beberapa foto hasil karya KIM yang pernah di publish di media online serta cara membuat caption foto. (ams)