BPR Blora Ingin Kelola Keuangan Daerah

22237

SuaraBanyuurip.com - Ahmad Sampurno

Blora – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Blora Artha belum mendapatkan kepercayaan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat untuk melakukan pengeloaan keuangan deaerah.

“Sampai sekarang masih nol,” ujar Direktur Perumda BPR Bank Blora Artha, Arief Syamsuhuda usai pembukaan Kantor Kas Cepu, Rabu (17/3/2021).

Dijelaskan, selama ini keuangan yang dikelola berasal dari usaha pemasaran dan kerja sama perorangan. Termasuk kerja sama organisasi perangkat daerah. 

“Seperti layanan kredit dan tabungan,” ucapnya.

Dia berharap nantinya bisa ikut andil dalam melayani keuangan daerah. Minimal keuangan desa. Sebab, ini menjadi salah satu upaya untuk membesarkan BPR Blora Artha.

“Sekarang ini gaji pegawai, transfer keuangan daerah dan desa masih melalui melalui bank lain,” ungkap Arief.

Saham mayoritas BPR Blora Artha dimiliki pemkab. Namun sampai sekarang belum dipercaya ikut mengelola keuangan daerah.

“Kami sering menyampaikan setiap ada rapat tahunan,” ujarnya.

Menurut Arief, dengan dilibatkannya BPR Blora Artha dalam pengeloaan keuangan daerah tidak menutup kemungkinan bisa menambah setoran Pendapatan Asli daerah (PAD). 

“Sebab 50% dari laba yang diperolah akan kita disetorkan ke kas daerah,” jelasnya.

Ditambahkan, tahun 2020 lalu, BPR Blora Artha menyetorkan pendapatkan ke kas daerah lebih dari Rp500 juta. Sementara, untuk tahun 2021 ini rencanya bakal menyetorkan dana ke kas derah sekira Rp400 juta. 

“Jumlahnya memang menurun. Ini karena pandemi kemarin sangat memukul. Meski begitu, kami masih tetap melakukan penyaluran kredit serta melakukam relaksasi kredit bagi debitur,” ujarnya.

Oleh karena itu, untuk mengembangkan usaha dan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, pihaknya membuka kantor kas di Cepu. Diharapkan bisa bersaing dengan perbankan yang lain dengan penawaran produk perbankankan yang disiapkan. 

“Salah satunya adalah tabungan tanpa biaya administrasi. Tabunganya dijamin utuh selama active menabung,” jelasnya.

Selain di Cepu, BPR Blora Arta tahun ini berencana membuka kantor kas di Kecamatan Jati dan Kecamatan Ngawen.

Sementara, Camat Cepu Luluk Kusuma Agung Ariadi menyambut baik dengan pembukaan kantor kas yang menyatu dengan kantor pelayanan Kecamatan Cepu.

“Mudah-mudahan bisa berkembang dan diminati masyarakat,” ujarnya. (ams)


»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *