Tebing Bengawan Solo Longsor, 2 Rumah Warga Kauman Rusak

25101

SuaraBanyuurip.com – Arifin Jauhari

Bojonegoro – Dua unit rumah milik warga Desa Kauman, Kecamatan Kota, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, dilaporkan ambles sedalam sekira 50 centimeter (cm). Diduga akibat dari erosi sungai Bengawan Solo yang tebingnya longsor tergerus oleh hujan deras.

Dampaknya kedua rumah tersebut mengalami kerusakan tingkat sedang. Masing-masing rumah itu milik Moch. Sholeh dan Moch. Yahya, yang berlokasi di Jalan Prajurit Abu, turut Desa Kauman, Kecamatan Kota.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Daerah (Kalaksa BPBD) Kabupaten Bojonegoro, Ardhian Orianto mengatakan, peristiwa itu terjadi Minggu (08/05/2022) sekitar pukul 18.00 WIB kemarin.

“Tim kami sudah melakukan asessment, dan berkoordinasi dengan pemerintah desa maupun kecamatan, serta memberikan bantuan pihak yang terkena musibah,” katanya kepada SuaraBanyuurip.com, Senin (09/05/2022).

Sesuai asesment, tidak ditemukan korban jiwa. Rumah milik Moch. Sholeh dengan ukuran 7.5 meter x 9.5 meter dengan taksiran kerugian Rp15 juta. Sedangkan rumah milik Moch. Yahya yang berukuran 14,5 x 4 meter ditaksir menderita kerugian sebesar Rp20 juta.

Baca Juga :   Humas Enggan Buka Anggaran Media

“Untuk saat ini keluarga Pak Sholeh tinggal di mushola depan rumah dan keluarga Pak Yahya masih menetap di rumah,” terangnya.

Dijelaskan, untuk kedalaman longsor mencapai sekira 3 meter, dengan diameter sekira 9 meter. Untuk itu kebutuhan mendesak yang harus disiapkan, yaitu bronjong sebanyak 83 lembar, batu 99 meter kubik (m³), sesek 42 lembar, sak 300 lembar, dan bongkotan sekira 30 batang.

“Kepada kedua pemilik rumah kami serahkan juga sembako dan terpal,” ucapnya.

Sementara itu, Moch. Sholeh mengungkapkan, bahwa sebelum ambles sebetulnya sudah ada tanda-tanda tanahnya retak, kemudian turun hujan deras hingga longsor itu terjadi.

“Rusak paling parah ada di bagian dapur karena terdampak ambles,” ungkapnya.

Pria yang pernah memiliki usaha warung pecel ini berharap, agar secepatnya mendapat bantuan perbaikan. Meski begitu, ia juga mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih segala bantuan yang telah diterima.

“Terima kasih BPBD dan pihak terkait,” ucapnya.(fin)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA BANYUURIP

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *