Tertinggal 2-0, Peka FC Samakan Kedudukan 2-2

Turnamen Gayam Cup III.
GAYAM CUP III 2023 : Kedua kesebelasan saat terjadi sekrimit perebutan bola di depan gawang Lindi FC.

SuaraBanyuurip.com – Sami’an Sasongko

Bojonegoro – Kesebelasan Peka FC berhasil menyamakan kedudukan 2-2 setelah tertinggal 2-0 dari Lindi FC dibabak pertama dalam pertandingan open turnamen Gayam Cup III tahun 2023 di stadion mini Desa Gayam, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Senin (07/08/2023).

Gol Lindi FC pada babak pertama diciptakan oleh Dito di menit ke 23 dan Ozil di menit ke 28. Dua gol yang dilesakkan ke gawang Peka FC yang dijaga Roby ini membuat tim asal Sidoarjo unggul sementara hingga turun minum.

Tertinggal 2-0, membuat pelatih Peka FC, Supardi, mengubah strategi serangan di babak kedua. Sejumlah pemain baru diturunkan untuk menggempur pertahanan Lindi FC.

Serangan-serangan dilancarkan para pemain Peka FC dari sisi kanan dan kiri pertahanan Lindi FC. Hasilnya, pada menit ke 63, Rofi, pemain bernomor punggung 9, berhasil menyambut umpan lambung dan menyudul si kulit bundar ke jala gawang Lindi FC yang dijaga Budi Bufon. Kedudukan berubah menjadi 2-1.

Usai mencetak gol, semangat para pemain Peka FC kian tinggi untuk menyamakan kedudukan. Terbukti pada menit ke 67, gawang Lindi FC kembali kebobolan.

Gol ke dua Peka FC tercipta melalui kaki Imas. Pemain bernomor punggung 10 ini berhasil memanfaatkan umpan datar dengan sempurna, sehingga mengubah kedudukan menjadi 2-2.

Temo serangan kedua kesebelasan tetap tinggi. Kedua tim saling melakukan serang baik dari lini tengah maupun sayap. Beberapa kali kemelut terjadi di depan gawan kedua tim. Namun peluang belum membuahkan gol, dan tidak mengubah kedudukan hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya babak kedua.

Ditemui usai pertandingan, pelatih Peka FC, Supardi mengaku, bisa memaklumi tertinggal di babak pertama karena belum terpadunya pemain diantara lini.

“Ada beberapa pemain yang baru gabung jadi perlu penyesuaian. Karena itu maklumlah babak pertama kebobolan,” kata Supardi kepada SuaraBanyuurip.com.

Dijelaskan, bahwa dibabak kedua pihaknya mengubah strategi beberapa pemain yang mampu menjadi penjelajah lapangan yang bisa mengirim bola ke sayap kanan dan kiri serta mampu membantu pertahanan.

“Tentu senang para pemain mampu menerapkan instruksi yang saya berikan dibabak kedua. Yang akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2,” ujarnya.

Disinggung atas hasil imbang tersebut, Supardi mengaku tidak puas, karena harusnya bisa menang. Sebab beberapa peluang yang didapat tidak berbuah gol.

“Tadi saya mencatat ada dua peluang emas tapi anak-anak tidak bisa memanfaatkan dengan baik untuk menjadikan gol,” ucapnya.

Pria ramah ini menambahkan, untuk pertandingan berikutnya tim pelatih akan menyiapkan sejumlah strategi permainan dan fisik maupun mental pemain. Agar pemain mampu memahami antara satu dengan lainnya tentunya antar lini saat bertanding.

“Alhamdulillah anak-anak mampu mengubah skor menjadi imbang 2-2. Meski tertinggal sejak babak pertama tidak down mental. Semoga dipertandingan selanjutnya mampu memperoleh kemenangan sesuai harapan,” pungkasnya.

“Untuk pertandingan Selasa (08/08/2023) besok adalah Keyla Musik FC vs AS 2000 FC,” ujar Ketua Panitia Penyelenggara, Wahib.(sam)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *