SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Nafik Sahal kader aktif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ternyata belum izin Ketua DPC PKB Bojonegoro Anna Mu’awanah terkait pencalonannya sebagai wakil bupati Bojonegoro. Gus Nafik, panggilan Nafik Sahal, yang juga tokoh Nahdlatul Ulama itu, diusung menjadi bakal calon wakil bupati (bacawabup) mendampingi Nurul Azizah calon Bupati (Bacabup) Bojonegoro.
Sekertaris DPC PKB Bojonegoro, Abdullah Umar membenarkan jika Gus Nafik belum memberikan konfirmasi kepada DPC PKB Bojonegoro soal pencalonan dirinya menjadi wakil Bupati melalui jalur independen.
“Ya, yang bersangkutan belum konfirmasi ke DPC, dan langkah kami akan melaporkan ke DPW terkait pencalonan itu,” katanya, Rabu (15/5/2024).
Umar mengaku belum mengkonfirmasi kepada Gus Nafik terkait pencalonannya. Namun, DPC PKB Bojonegoro akan mengunakan mekanisme yang ada, AD/ART partai. Juga akan mengkonsultasikan terlebih dahulu kepada DPW PKB, apakah nantinya akan ada pemanggilan terhadap Gus Nafik atau tidak.
“Untuk pemanggilan yang bersangkutan, intinya kami akan konsultasi dulu ke DPW dan nanti akan kami konfirmasikan ke yang bersangkutan, untuk dilakukan panggilan,” tutur pria yang menjabat Ketua DPRD Bojonegoro ini.
Sementara itu, suarabanyuurip.com sedang berupaya mendapatkan konfirmasi dari Gus Nafik terkait pencalonannya sebagai Bacabup Nurul Azizah.
Untuk diketahui, Hj. Nurul Azizah dan KH. Nafik Sahal telah menyerahkan dokumen persyaratan ke KPU Bojonegoro untuk maju sebagai calon bupati dan calon wakil bupati (Cabup-Cawabup) Bojonegoro periode 2024-2029 melalui jalur independen pada Minggu (12/05/2024) malam.
Nurul Azizah sekarang ini masih menjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Bojonegoro. Sementara Gus Nafik merupakan anggota DPRD Bojonegoro.(jk)