SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro – Karakter asli bakal calon bupati (Bacabup) Bojonegoro, Setyo Wahono sebagai pemimpin yang berjiwa egaliter dan merakyat terlihat ketika pria asli Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo itu hadir di sosialisasi visi misi calon bupati yang digelar oleh Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah setempat, Minggu (22/09/2024).
Kesan baik ini muncul ketika pria yang berpasangan dengan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) Nurul Azizah itu menikmati acara sarapan bareng (bersama) di Aula At Taqwa PD Muhammadiyah Bojonegoro. Para tokoh Muhammadiyah mengartikan hal itu sebagai simbol keakraban dengan menolak mental feodal.
Acara ini dihadiri oleh ratusan peserta, antara lain jajaran pengurus PD Muhammadiyah Bojonegoro, PD Aisyiyah, Organisasi Otonom, dan sejumlah tokoh masyarakat.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08.00 pagi WIB ini berlangsung dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan. Setyo Wahono menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehadiran semua peserta yang hadir digerakkan hati tanpa imbalan materi. Dalam sambutannya itu, Wahono menekankan pentingnya silaturrahmi untuk memperkuat hubungan antara calon pemimpin dan masyarakat.
“Melalui sarapan bersama ini, kita bisa berbagi visi dan misi demi kemajuan Bojonegoro,” kata Setyo Wahono mencitrakan hangat dan akrab selama berjalannya agenda.

Usai sarapan, Wahono memaparkan visi misi yang diusungnya, dengan fokus pada peningkatan pendidikan dan kesehatan. Ia berkomitmen untuk mendengarkan aspirasi masyarakat dan mengimplementasikan program-program yang sesuai dengan kebutuhan daerah.
“Saya berharap, dukungan masyarakat akan terus mengalir untuk mewujudkan visi bersama demi kemajuan daerah,” ucapnya.
Acara ini juga menjadi momentum bagi peserta untuk berdiskusi langsung dengan Wahono, memberikan masukan dan pertanyaan terkait rencananya untuk Bojonegoro. Banyak peserta yang antusias dan berharap program-program yang disampaikan dapat terealisasi demi kesejahteraan bersama.
“Silaturrahmi ini penting untuk membangun kepercayaan dan kolaborasi antara calon pemimpin dan masyarakat. Kami berharap kedepan dapat membawa perubahan positif bagi Bojonegoro,” ujar Ketua Garda Muda 1912, Kang Nasaruddin selaku inisiator acara.
Dengan semangat yang tinggi, acara sarapan bersama dan silaturrahmi di PD Muhammadiyah Bojonegoro ini diakhiri dengan foto bersama, menguatkan harapan akan kerja sama yang baik menuju pemilihan bupati mendatang.(fin)