SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Tim pemenangan pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati nomor 02, Setyo Wahono-Nurul Azizah saat ini lebih fokus ke penajaman dan teknis pemenangan Pilkada Bojonegoro. Sebab pembahasan format debat sampai saat ini masih berbeda pandangan dan belum ada kesepakatan.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Bojonegoro, Lasuri mengatakan, sebagai partai pengusung paslon nomor urut 02 tetap masih mempedomani berita acara (BA) 312, karena BA ini masih sah dan belum dicabut Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro.
“Format debat publik Pilkada Bojonegoro yang mengacu BA 312 ini juga telah disepakati bersama sebelumnya. Sehingga kami tetap berpedoman pada BA ini,” katanya, Selasa (12/11/2024).
Lasuri menejelaskan, DPD PAN Bojonegoro saat ini lebih fokus pada strategi penajaman dan teknis pemenangan paslon bupati dan wakil bupati nomor 02, Setyo Wahono-Nurul Azizah pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 27 November nanti. Karena saat ini sudah memasuki babak akhir bahkan sudah memasuki injury time, sehingga semua tim sudah dikerahkan untuk mengkampanyekan paslon 02 di desa-desa dan dari rumah ke rumah.
“Saat debat 1 dan ke 2 gagal di laksanakan, kami langsung cepat bergerak untuk menyebarkan visi misi hingga program kerja paslon Setyo Wahono-Nurul Azizah dari pintu ke pintu rumah masyarakat,” katanya.
Perbedaan dan perdebatan terkait format dan jadwal debat menjelang pemilihan, menurutnya saat ini bukan waktunya. Karena pembahasan jadwal dan format debat itu sudah semestinya dilakukan 2 bulan yang lalu dan BA itulah hasilnya.
“Sehingga kami tidak ingin terlalu terforsir tenaga dan pikiran hanya untuk pembahasan format debat, sampai saat ini baik dari paslon 01 dan 02 masih berbeda pandangan dan belum ada kesepakatan,” katanya.
Oleh karena itu,Lasuri kembali menegaskan, tim pemenangan 02 saat ini lebih fokus pada penajaman dan teknis perolehan suara untuk pemenangan paslon Wahono-Nurul.
“Jadi saat ini kami berpendapat bukan lagi waktunya untuk membahas hal tersebut,” pungkas Anggota DPRD Bojonegoro ini.(jk)