SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Bojonegoro, Jawa Timur menggelar career expo atau bursa kerja tahun 2024 untuk menekan angka pengangguran di Bojonegoro. Tercatat sebanyak 2.824 lowongan pekerjaan dari 50 perusahaan yang disediakan bagi pencari kerja.
Kepala Seksi (Kasi) Penempatan Perluasan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Disperinaker Bojonegoro, Ida Agustin mengatakan, career expo akan berlangsung selama dua hari, yakni mulai 4 sampai 5 Desember besok.
“Career expo ini sebagai upaya untuk mengurangi dan menekan angka pengangguran di Bojonegoro,” katanya kepada Suarabanyuurip.com, Rabu (4/12/2024).
Selain itu, career expo ini juga untuk memberikan informasi kepada masyarakat bahwa ada ribuan lowongan pekerjaan yang disediakan. Sehingga saat para pencari kerja datang ke lokasi, bisa langsung memilih jenis pekerjaan yang cocok sesuai bidang keahlian.
“Jadi antara pencari kerja dan perusahaan bisa langsung bertemu, dan melakukan wawancara dan seleksi,” katanya.
Dia mengatakan, tercatat sebanyak 2.824 lowongan pekerjaan dari 50 perusahaan yang disediakan bagi pencari kerja. Jumlah tersebut terdiri dari lowongan kerja di dalam negeri dan luar negeri. Di antaranya lowongan pekerjaan di BPR, Bank Jatim, dan Estern Hotel serta untuk pekerjaan di luar negeri yakni ke Korea Selatan dan Jepang.
“Untuk hari pertama, sudah ada 1.295 pencari kerja yang datang ke career expo,” ujarnya.
Ida menambahkan, career expo atau job fair ini memang sangat efektif untuk mengurangi pengangguran. Sehingga kegiatan ini digelar rutin setiap tahun agar masyarakat Bojonegoro mudah mendapatkan pekerjaan.
“Selain mengadakan job fair, kami juga ada sejumlah pelatihan untuk menunjang skill agar masyarakat memiliki daya saing dan bisa membuka usaha sendiri,” tandasnya.
Salah satu pencari kerja, Dewi mengatakan, career expo ini sangat bermanfaat bagi masyarakat yang belum memiliki pekerjaan. Sehingga dengan kegiatan ini bisa mempermudah masyarakat untuk mendapatkan pekerjaan.
“Apalagi saat ini sulit mendapatkan pekerjaan,” ucapnya.(jk)
