SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Bupati Bojonegoro Setyo Wahono menginstruksikan 374 kepala desa (Kades) untuk segera membentuk Koperasi Merah Putih di masing-masing desa. Pembentukan koperasi ini, salah satunya bertujuan untuk mengentaskan angka kemiskinan di desa.
Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan sosialisasi pembentukan koperasi merah putih yang di pusatkan di Pendapa Malowopati Pemkab Bojonegoro, Jawa Timur, Jumat (16/5/2025). Hadir juga dalam sosialisasi, Wakil Bupati (Wabup) Nurul Azizah, 374 Kades, dan terkait lainnya.
Mas Wahono, demikian Bupati Bojonegoro karib disapa menyampaikan, Koperasi Merah Putih sudah mulai disosialisasikan untuk dibentuk di setiap desa. Ditargetkan akhir Mei 2025 ini, 374 desa sudah memiliki koperasi.
“Karena koperasi ini ditujukan bagi kesejahteraan masyarakat. Misalnya mulai dari ketahanan pangan, peternak, sektor pariwisata hingga pengentasan kemiskinan di masyarakat,” kata Mas Wahono.
Pria asal Desa Dolokgede, Kecamatan Tambakrejo ini mengatakan, kepala desa diharapkan segera menggelar musyawarah desa (musdes) untuk membentuk kepengurusan Koperasi Merah Putih. Apalagi, nantinya program ini dijadwalkan akan dideklarasikan secara nasional pada tanggal 12 Juli 2025.
“Atau bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional,” tandasnya.
Kades Sukoharjo, Kecamatan Kalitidu, Sulistyawan, menyambut baik adanya pembentukan Koperasi Merah Putih di setiap desa.
“Kami merupakan bagian dari pemerintah pusat sehingga mengikuti arahan dan petunjuk untuk segera membentuk Koperasi Merah Putih,” ujarnya.
Dia menjelaskan, sebagai pemerintah desa tentu mendukung, namun saat ini terkait skema permodalan masih menunggu petunjuk lebih lanjut.
“Koperasi ini kedepan benar-benar bisa mempermudah sirkulasi kehidupan sosial ekonomi masyarakat dan sekaligus juga bisa mengurangi angka kemiskinan,” tambahnya.(jk)