SuaraBanyuurip.com – Winarto
Jalan menuju lapangan Banyuurip dan Jambaran – Blok Cepu, kini mulai padat. Selain kendaraan proyek juga kendaraan milik warga maupun pelaku usaha saban hari terus memadati jalan menuju sumur migas yang dioperatori Mobil Cepu Ltd.
Kepadatan terjadi di desa Sumengko, tepatnya dusun Clangap. Selain banyak aktifitas warga, di kawasan tersebut juga terdapat lintasan kereta api dan pertigaan jalan raya Bojonegoro – Cepu.
Diwaktu tertentu, jalan tersebut sempat macet karena banyaknya kendaraan yang lewat dan bersamaan dengan pintu lintasan kereta api ditutup. Itu belum keluar masuknya truk – truk tangki pengangkut minyak dari kilang mini milik PT. Tri Wahana Universal (TWU) yang jumlahnya puluhan.
“Jalan ini perlu diperlebar mas, karena tiap hari kalau tidak diatur ya begini. Macet,†ujar Heli warga setempat, kepada suarabanyuurip.com, Minggu siang (03/07/2011). Â
Dia berharap, jalan menuju Banyuurip – Jambaran ini diperlebar. Karena semakin hari kendaraan yang keluar masuk jumlahnya terus bertambah.
“Kalau bisa yang diperlebar, karena jika tetap seperti ini bukan tidak mungkin kemacetan bakal terjadi disini,†katanya. Â