SuaraBanyuurip.com – Athok Moch Nur Rozaqy
Bojonegoro- Perijinan dokumen Analisa Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) proyek Gas Cepu yang mencakup unitisasi Lapangan Jambaran-Tiung Biru (JTB) dan terintegrasi Lapangan Cendana masih akan dikaji pada awal bulan Desember 2013.
“Rencananya awal bulan Desember ini akan disidangkan,” kata Dirut Pertamina EP Cepu (PEPC), Amril Thaib Mandailing, kepada Suarabanyuurip.com, Kamis (21/11/2013).
Dia mengungkapkan, belum lama ini pihaknya masih sebatas mengeluarkan Kerangka Acuan Analisa Dampak Lingkungan (Ka-Amdal). “Bulan kemarin masih sebatas Kerangka Acuan (KA) nya yang keluar,” tuturnya.
Di samping itu, Amril memastikan jika hasil olahan dari Gas Cepu siap ditampung oleh PT Pupuk Kujang Cikampek (PKC). Â “Pembelinya dari pabrik pupuk Cikampek,” imbuhnya.
Besaran gas Lapangan JTB-Cendana diperkirakan mencapai 300 million metric british thermal units (MMBTU). PKC akan dipasok gas sebesar 85 MMBTU.
“Sedangkan sisanya PLN dan Pemkab Bojonegoro,” jelas Amril. (roz)