SuaraBanyuurip.com – Samian Sasongko
Bojonegoro – Warga sekitar Ladang Minyak Tiung Biru (TBR) di Desa Kalisumber, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro, Jawa-Timur minta aparat baik Kepolisian maupun TNI lebih meningkatkan keamanan di jalur menuju lokasi pengeboran. Alasannya tindak kejahatan kini mulai meresahkan warga sekitar.Â
“Rabu kemarin sekitar jam lima sore saat hujan mau turun ada dua orang tak dikenal berboncengan dengan sepeda motor berhasil menjambret perhiasan milik Sumi warga Kalisumber. Pelaku berhasil lolos, Mas,” kata Prapto warga Kalisumber kepada suarabanyuurip.com, Kamis (5/2/2015).
Dai menjelaskan, kejadian itu saat korban sendang melintas di jalan poros Kecamatan Tambakrejo – Purwosari, yang masuk Dusun Kalipang, Desa Kalisumber. Saat itulah dari arah selatan ada pengendara sepeda motor berboncengan tak dikenal turun dan merampas perhiasan milik korban berupa kalung seberat 30 kilogram. Setelah berhasil merampas perhiasan, pelaku berhasil kabur kearah utara menuju kejalur Purwosari.
“Sesuai pengakuan korban kalung itu sehraga Rp7 juta. Korban sampai saat ini masih trauma atas kejadian yang menimpanya,” ungkap warga ring satu TBR tersebut.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Tambakrejo, AKP Purwanto, membenarkan penjambretan pada Rabu (4/2/2015) kemarin. Hanya saja, sampai saat ini korban tidak melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek. Sehingga polisi kesulitan untuk melakukan penyelidikan kasusu tersebut.Â
“Memang benar, anggota kami kemarin sudah mendatang tempat kejadian perkara dan menemui korban. Tapi korban yang sudah berusia tua tak mau melapor,” kata Purwanto dikonfirmasi melalui telepon genggamnya.
Dia menghimbau, kepada warga untuk tidak memakai perhiasan yang menyolok saat sedang keluar rumah. Karena hal itu bisa mengundang niat kejahatan.
“Selain itu jangan mudah percaya dengan orang yang tak dikenal. Karena sekarang ini banyak modus orang yang berpura-pura tanya alamat lalu melakukan tindak kejahatan,” himbau Purwanto.
Pada bagian lain, Wardi, warga Kalisumber lainnya, berharap, agar pihak TNI Polri lebih meningkatkan lagi keamanan di sepanjang jalan poros Kecamatan Purwosari ke Tambakrejo, menuju lokasi TBR. Karena jalan sepanjang sekira 12 kilo meter tersebut jauh dari perkampungan sehingga rawan terjadi tindak kriminalitas.
“Agar, kejadian serupa tidak terulang lagi,” saran Wardi.(sam)