Dua Pemuda Perkosa Gadis Bawah Umur

SuaraBanyuurip.comEdy Purnomo

Tuban – Seorang gadis dibawah umur di Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, menjadi korban perkosaan dua pemuda karyawan cucian mobil di kecamatan setempat.

Kejadian ini menimpa J (15), gadis yang masih duduk di lembaga pendidikan menengah. Sementara pelakunya adalah Im (19), warga Kecamatan Kenduruan yang saat ini sudah mendekam di sel Mapolres Tuban dan seorang temannya An (19), yang sampai saat ini berstatus sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO).

“Antara pelaku dan korban memang baru mengenal,” jelas Kasatreskrim Polres Tuban, AKP Suharyono, kepada suarabanyuurip.com di Mapolres Tuban, Selasa (10/3/2015).

Kejadian ini bermula ketika korban mendapat pesan singkat dari An yang ingin mengajak bertemu pada 25 Pebruari lalu. Korban kemudian menunggu tersangka dan dijemput di dekat rumah korban.

Di perjalanan, tersangka Im kemudian menyusul dan bergantian membonceng korban. Selanjutnya korban diajak oleh tersangka Im ketempat cucian motor di Kecamatan Jatirogo tempat dia bekerja.

“Kemudian korban diajak masuk oleh tersangka di kamar yang ada di tempat cucian ini, sementara tersangka yang lain menyusul beberapa menit kemudian,” jelas Suharyono.

Di sinilah nasib tragis menimpa kembang desa itu. Kedua tersangka melakukan pencabulan dengan memegang bagian sensitif korban. Tidak puas, kedua tersangka juga melampiaskan nafsu bejatnya dengan memperkosa korban secara bergantian

“Awalnya korban menolak dicabuli dan disetubuhi, tetapi salah satu tersangka sempat mengancam korban dengan cara mau mengambil alat pembelah kayu bakar,” kata Suharyono.

Setelah itu korban kembali diantar pulang ke rumah. Meski kejadian ini sudah dua minggu yang lalu, korban yang tertekan batinnya kemudian menceritakan ini kekeluarganya.

“Kemudian satu tersangka kita tangkap, dan satu tersangka yang lain masih buron,” pungkasnya.(edp)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *