SuaraBanyuurip.com -Â Ahmad Sampurno
Blora – Kawasan sumur minyak tua di Desa Wonocolo, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, bakal menjadi destinasi (tempat tujuan) wisata. Pasalnya, Kawasan sumur tua yang berada di wilayah hutan pengelolaan Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah kecil kemungkinan untuk dijadikan pilihan.
Humas KPH Cepu, Edisud, menjelaskan, Pemerintah Daerah (Pemda) Bojonegoro bakal mengajukan permohonan kepada KPH Cepu untuk memanfaatkan kawasan tersebut menjadi tujuan wisata. Menurutnya, ada beberapa alasan yang mendasari pemikiran tersebut.
“Penyelesaian persoalan di lokasi itu masih sulit, untuk dikembalikan lagi sebagai fungsi hutan juga sangat sulit karena sudah tersemar, serta lokasi tersebut dianggapp berpotensi sebagai tujuan wisata dan bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bojonegoro,†jelasnya, Kamis (3/3/2016).
Belum lama ini, telah dilakukan pertemuan antara KPH Cepu dengan pihak Pertamina beserta Pemda Bojonegoro di wilayah Jogjakarta.
“Pada intinya Pertamina mendukung dengan rencana tersebut untuk diwujudkan,†jelasnya.
Namun, skema kerjasama yang akan diajukan seperti apa, pihaknya belum mengetahuinya. “Kerjasama seperti apa belum tahu, antara Pemda Bojonegoro, Pertamina dan Perhutani sebagai pemilik lahan,†jelasnya.
Sementara, Agus Kusnandar, wakil Administratur (Adm) KPH Cepu, berharap bukan hanya kawasan yang ada di wilayah Kabupaten Bojonegoro. Tapi wilayah sumur tua Blora bisa diperhatikan untuk menjadi kawasan wisata.
“Karena wilayah hutan Blora masih cukup bagus ,†ujarnya. (Ams)Â