SuaraBanyuurip.com – Ahmad Sampurno
Blora – Ada yang baru dalam perpolitikan Blora, Jawa Tengah. Djoko Nugroho, yang saat ini menjabat sebagai Bupati Blora ditetapkan sebagai Dewan Penasehat Partai Nasional Demokrat (Nasdem).
Sekretaris DPD Nasdem Blora Joko Supratno mengatakan, dalam tubuh Nasdem ada penambahan personel tokoh baru yakni H. Sukiban sebagai Dewan Pakar Nasdem, dan Koko, sapaan akrab Djoko Nugroho, dipercaya sebagai Dewan Penasehat Partai Nasdem. Keputusan itu disepakati dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Blora yang digelar di salah satu restoran di Blora, Senin (27/6/2016) sore lalu.
“Sedangkan komposisi kepengurusan lainnya tidak ada perubahan,” ujarnya.
Sekadar diketahui, di Pilkada 2015 lalu, Partai Nasdem, PKB dan Hanura berkoalisi mengusung pasangan Djoko Nugroho dan Arief Rohman sebagai calon bupati dan wakil bupati. Pasangan yang memenangkan Pilkada itu didukung pula PKS.Â
Ketua DPD Partai Nasdem Blora Sri Sudarmini mengatakan, saat ini kepengurusan partai Nasdem sudah terbentuk sampai ke ranting atau desa se Kabupaten Blora. Dengan terbentuknya ranting ini Partai Nasdem menargetkan delapan kursi pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 mendatang.
“Target ini meningkat dibanding peroleh kursi di Pileg 2014 sebanyak tiga kursi,†tegasnya.
Target perolehan delapan kursi tersebut terungkap dalam Rakorda DPD Partai Nasdem. Acara yang dirangkaikan dengan buka puasa bersama itu dihadiri Bupati Blora Doko Nugroho, Korwil Jateng Partai Nasdem Saur Hutabarat, Ketua DPW Partai Nasdem Jateng Setyo Maharso, Ketua DPD Nasdem Blora Sri Sudarmini serta pengurus DPC se-Kebupaten Blora.
Hasil dari rapat koordinasi itu antara lain meningkatkan komunikasi dan konsolidasi antar pengurus, kader, simpatisan dan anggota fraksi Nasdem dalam segala tindakan. Selain itu juga menyiapkan kelengkapan administrasi partai untuk menyongsong verifikasi faktual oleh KPU.(ams)