Produk Unggulan Bojonegoro di Pameran Apkasi Diminati Sejumlah Bupati

Produk Ungglan Bojonegoro di Pameran Apkasi Diminati Sejumlah Bupati

SuaraBanyuurip.com – d suko nugroho

Bojonegoro – Sejumlah Bupati dan pejabat dari beberapa daerah di Indonesia mendatangi stand milik Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, di pameran Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Otonomi Expo 2019 di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (3/7/2019). 

Diantara bupati yang datang di stand Bojonegoro adalah Bupati Mamuju Provinsi Sulawesi Barat Habis Wahid, Bupati Sidoarjo Saiful Ilhah bersama Sekdanya, Achmad Zaini, dan Bupati Luwuk Utara, Sulawesi Indah Putri Indriani. Mereka sempat memborong produk unggulan Bojonegoro.

Bahkan Wakil Bupati Gorontalo, Thariq Modanggu menyatakan keinginannya untuk datang ke Bojonegoro melihat produksi minuman Realfit, minuman sarang burung walet. Salah satu produk unggulan Bojonegoro ini memiliki kasihat membantu meningkatkan metabolisme tubuh, memelihara kesehatan penceranaan.

“Minuman ini bisa untuk mempertahankan kecantikan dan stamina. Cocok untuk Ibu Bupati yang memiliki aktivitas padat, biar terlihat cantik sepanjang hari,” kata Asisten II Bidang Ekonomi Setyo Yulino mempromosikan Realfit kepada Bupati Luwuk Utara, Indah Putri Indriani.

Bupati Indah mengapresiasi minuman burung walet setelah mencicipinya. “Rasanya enak juga. Kalau begitu saya beli. Saya ingin mencobanya,” ujarnya.
Sebelumnya, Bupati Sidoarjo juga memborong produk kerajinan Bojonegoro. 

Selain pejabat daerah, mantan Kapolres Bojenegoro, Irjen Herry Wibowo yang saat ini menjabat sebagai Kakorbinmas Mabes Polri juga menyempatkan mencicipi dan melihat produk unggulan kota penghasil migas terbesar Indonesia-sebutan lain Bojonegoro. 

Dalam kesempatan itu, Nanang, sapaan akrab Setyo Yulino di dampingi Kepala Dinas Perdagangan Agus Hariana; Kepala Dinas Perindustrin dan Tenaga Kerja Agus Supriyanto, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Ezadeba, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Kusnanda Tjatur P. Para kepala OPD ini mempromosikan produk-produk unggulan Bojonegoro lainnya.

Seperti produk komuditas diantaranya batik Jonegoroan dan tenun, kerajinan kayu Jati, dan produk kuliner. Sedangkan investasi yang ditawarkan diantaranya peternakan modern, industri pariwisata, industri olahan hasil pertanian, industri padat karya untuk pembangunan desa, dan penyediaan gudang untuk persediaan bahan pokok.

“Dulu waktu menjabat Kapolres Bojonegoro belum ada batik seperti ini. Sekarang sudah ada produksi batik dan dipamerkan di sini. Ini suatu kemajuan bagi Bojonegoro,” kata Herry Wibowo.

Menpolhukam Wiranto usai membuka pameran menyatakan, sesuai pesan Presiden Joko Widodo, semua kabupaten diminta melakukan inovasi baru dalam mengembangkan potensi daerahnya untuk meningkatkan perekonomiannya.

“Yang tidak kalah pentingnya adalah berkolaborasi. Baik itu dengan investor, perbankan dan lain sebagainya. Salah satunya melalui kegiatan semacam ini,” pungkasya.

Pameran berskala nasional bertajuk “Trade Tourism & Investment” ini akan dilaksanakan pada Rabu hingga Jumat (3-5/7/2019). Diikuti kabupaten se Indonesia, serta investor dari dalam dan luar negeri. Diharapkan melalui kegiatan ini dapat mengenalkan potensi Bojonegoro kepada masyarakat luas dan menjaring investor untuk mengembangkan usahanya di daerah.(suko)



»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *