Atasi Kelangkaan Pupuk, Pemdes Ngampel Siapkan Program Pertanian Organik

22130

SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro

Bojonegoro – Pemerintah Desa (Pemdes) Ngampel, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro mengusulkan program pertanian organik kepada operator Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field. Program ini, menanggapi keluhan para petani sulit mendapatkan pupuk. Rencananya, program pertanian organik ini akan direalisasikan mulai Maret mendatang.

Kepala Desa Ngampel Purwanto mengatakan, sudah melakukan koordinasi dengan Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field mengenai pengajuan program pertanian organik. Rencananya, program tersebut akan segera diajukan agar cepat terealisasi.

“Program pemberdayaan petani tersebut sudah dibahas dan disinkronkan dengan Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field. Dan akan segera kami ajukan,” katanya, Jumat (26/2/2021).

Dia mengatakan, program tersebut menanggapi keluhan dari petani karena sulit mendapatkan pupuk. Nantinya, para petani melalui program yang diajukan ke Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field itu akan dilatih cara pembuatan pupuk organik.

Selain itu, dengan adanya program pemberdayaan petani masyarakat diharapkan bisa mandiri. Juga, dapat mengangkat perputaran ekonomi dalam masyarakat.

“Program ini nantinya diberikan kepada dua kelompok tani di Desa Ngampel secara berkelanjutan,” ungkap Kepala Desa Ngandel, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur itu.

Sementara itu, Victorio Chatra Primantara, L&R assistant manager Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field mengatakan, akan melakukan program pertanian organik di Desa Ngampel pada tahun ini. Rencananya, dimulai dari 2 demplot sebagai lahan percontohan.

“Sebab, membutuhkan effort khusus untuk transisi dari pertanian konvensional ke pertanian organik. Baik dari unsur teknis pertanian maupun pola pikir dari petaninya itu sendiri.

Dia menambahkan, dalam jangka panjang diharapkan dari demplot ini bisa mendapatkan hasil yang maksimal. Namun, untuk realisasi berapa anggaran yang dikeluarkan masih koordinasi dengan Pemdes Ngampel.

“Mudah-mudahan dalam bulan maret program pertanian organik akan segera terealisasi,” ungkapnya.(jk)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *