SuaraBanyuurip.com – d suko nugroho
Surabaya – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dijadwalkan memberangkatkan 446 jemaah kloter pertama asal Kabupaten Tuban dari asrama haji Sukolilo, Sabtu (4/6/2022), pukul 08.30 wib. Persiapan keberangkatan akan dimulai pukul 2 dini hari yaitu jemaah keluar kamar dalam keadaan suci untuk proses pemberangkatan.
Sebanyak 446 jemaah lengkap dari kloter perdana asal Kabupaten Tuban memasuki Embarkasi Surabaya pada Jum’at (3/6/2022) pukul 07.55. Sebelum meninggalkan Tuban, jemaah haji melakukan sholat shubuh berjamaah bersama bupati. Setelah itu dilakukan pelepasan oleh Bupati Tuban dan pemberian bingkisan.
Kakanwil Kemenag Jatim, Husnul Maram menyambut langsung kedatangan jemaah. Ia berpesan agar para jemaah benar-benar menjaga kesehatannya dengan istirahat yang cukup. Husnul juga mengimbau agar para jemaah tak lupa untuk mendoakan saudara, tetangga serta rekan-rekannya untuk bisa menyusul berangkat haji.
“Mari kita bantu doa saudara dan orang-orang terdekat kita agar bisa mengikuti langkah kita untuk berangkat haji,” tuturnya dalam pernyataan tertulisnya di Surabaya.
Husnul mengingatkan bahwa tidak ada orang yang sempurna. Karena itu ia meminta agar jemaah senantiasa memperbanyak istighfar, doa, dan salawat.
“Sebagai tamu Allah kita harus sopan dan tahu diri karena itu ucapkanlah kalimat-kalimat yang baik utamanya kalimat thoyyibah,” tuturnya.
Kakanwil menjelaskan pada pukul 08.30 WIB besok rombongan kloter 1 akan berangkat ke Saudi Arabia. Persiapan keberangkatan akan dimulai jam 2 dini hari yaitu jemaah keluar kamar dalam keadaan suci untuk proses pemberangkatan. Total ada 11 bis yang digunakan untuk pemberangkatan jemaah haji yang terdiri dari 10 bis jemaah dan 1 cadangan.
Di Asrama haji akan ada seremonial pemberangkatan yang langsung dipimpin oleh Sekjen Kemenag RI, Nizar Ali dan Gubernur Jatim, Khofifah Indah Parawansa. Selanjutnya dengan dikawal patwal, jemaah kloter 1 menuju bandara Juanda untuk diterbangkan ke Medinah dengan pesawat Saudi Arabia Airlines.
Sementara itu perwakilan dari petugas kesehatan, Atik S mengingatkan jemaah haji agar tetap sehat secara fisik dan mental.
“Minum yang banyak. Jangan tunggu haus baru minum,” pesannya.
Ia pun menjelaskan Jatim berkomitmen tidak hanya memberikan layanan terbaik tetapi juga perlindungan.
“Hal ini dibuktikan adanya kewajiban bagi seluruh PPIH dan jurnalis untuk melakukan tes PCR,” tuturnya
Kartu Kesehatan Jamaah Haji (KKJH) harus dikalungkan dan dipakai kemanapun karena berisi data kesehatan para jemaah.
Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas akan melepas kebrangkatan 389 jemaah kloter pertama embarkasi Jakarta di Asrama Haji Pondok Gede. Turut hadir dalam penerimaan jemaah, Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri, Saiful Mujab, Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Akhmad Fauzin, dan Kepala Kanwil Kementerian Agama DKI Jakarta, Cecep Khairul Anwar.
Jemaah kloter pertama akan diberangkatkan dari Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu, 4 Juni 2022, pukul 06.45. Mereka diperkirakan tiba di Bandar Udara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz Madinah pada 12.10 waktu Arab Saudi.(suko)