4 Negara Jadi Tujuan Ekspor Keripik Singkong Bojonegoro

Direksi PT Pareto Estu Guna (Matoh Food) bersama Jajaran Disperindag Jatim tunjukkan keripik singkong siap ekspor.

Suarabanyuurip.com – Arifin Jauhari

Bojonegoro – Produk keripik dari singkong asal Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), tak hanya lazim dinikmati warga lokal. Kini telah berhasil tembus ke luar negeri. Bahkan dikabarkan ada empat negara menjadi tujuan ekspor.

Manajemen PT Pareto Estu Guna, Aswin Susilo mengatakan, bahwa negeri jiran (tetangga) Indonesia, Malaysia sekarang menjadi negara tujuan keempat ekspor keripik singkong asal produksi asli Bojonegoro. Sebelumnya telah ada tiga negara lainnya di benua Amerika dan Asia telah menjadi tujuan ekspor keripik singkong.

“Total ada 1.080 kardus keripik singkong yang dikirim ke Malaysia, sebanyak 14 ribu kemasan berukuran 75 gram dan 7 varian rasa,” katanya kepada SuaraBanyuurip.com, Jumat (30/12/2022).

China merupakan negara tujuan ekspor keripik singkong pertama saat produksi perdana pada tahun 2018. Setelah itu dilanjutkan ke Kuwait. Kemudian Amerika Serikat, dan Malaysia pada 2022 selepas pandemi.

“Ekspor singkong ke Malaysia ini memang perdana, dan juga kali pertama setelah Covid-19. Kami lepas pada 28 Desember 2022 kemarin,” ujar perwakilan Direksi perusahaan yang berlokasi di Desa Kabunan, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro.

Baca Juga :   Jaga Stok dan Stabilitas Harga Minyak Goreng, Kemendag Terapkan Kebijakan DMO dan DPO

Dalam catatan Aswin, berdasar pesanan pihaknya telah mengirimkan ke China sebanyak dua kali. Kemudian Kuwait lebih dari dua kali, dan Amerika Serikat baru satu kali melakukan pemesanan. Seluruhnya diberi merek dagang “MATOH Cassava Chips”.

“Produk kami dipasarkan 70 persen pangsa nasional, sisanya 30 persen ke luar negeri. Kalau di Bojonegoro produk kami lebih banyak tersedia di supermarket,” tandasnya.

Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Kadisperindag) Jawa Timur Iwan, membenarkan bahwa keripik singkong ini sudah merambah pasar di empat negara yang ekspor oleh PT Pareto Estu Guna.

Ekspor produsen keripik singkong ini dia katakan merupakan dukungan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) yang mendorong produk – produk lokal Jawa Timur agar bisa bersaing di kancah internasional.

“Mudah-mudahan bisa mengembangkan ekspor lebih luas ke negara-negara lainnya di seluruh dunia,” ucapnya.(fin)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *