Suarabanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Pencarian bocah berumur 12 tahun yang tenggelam di Sungai Pacal Desa Semenpinggir, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur di hari keempat, Sabtu (4/2/2023), belum membuahkan hasil.
Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro Agus Purnomo mengatakan, pencarian korban tenggelam di Sungai Pacal belum membuahkan hasil.
“BPBD menerjunkan 64 personil untuk melakukan pencarian korban bernama M. Choirul Nasikin yang terbawa arus sungai pada Rabu (1/2/2023) kemarin,” kata Agus sapaan akrabnya.
Dia mengatakan, Tim SAR BPBD juga memperluas titik pencarian korban. Yakni sejauh 10 kilometer (km) dari lokasi kejadian sampai Sungai Bengawan Solo.
Sebelumnya, Kepala Pelaksana BPBD Bojonegoro Ardhian Orianto mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.30 siang saat korban mandi di sungai bersama ayahnya.
“Kejadian berawal saat korban mandi bersama ayah dan adiknya mandi di Sungai Pacal Desa Semenpinggir, Kecamatan Kapas,” kata Ardhian.
Namun, korban terpeleset dan terbawa arus sungai karena tidak bisa berenang. Dia mengatakan, saat korban terbawa arus sungai ayahnya berusaha menolong, namun juga tidak bisa berenang.
“Sehingga kejadian tersebut dilaporkan oleh warga sekitar dan ditindaklanjuti lanjuti oleh BPBD Bojonegoro,” katanya.
Dia mengatakan, identitas korban bernama M. Choirul Nasikin asal Desa Sokosari, Kabupaten Tuban, Jawa timur. Saat ini untuk perkembangan kejadian korban belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian
“Tim SAR BPBD Bojonegoro melakukan pencarian dengan menyusuri sungai. Semoga korban segera ditemukan,” katanya.(jk)
