Warga Katur Meninggal di Sawah, Diduga Tersengat Listrik Jebakan Tikus

Kapolsek Gayam AKP Moch Safi'i bersama petugas medis dan terkait saat memeriksa korban di rumah duka.
Kapolsek Gayam AKP Moch Safi'i bersama petugas medis dan terkait saat memeriksa korban di rumah duka.(Ist/Polsek Gayam)

SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari

Bojonegoro — Seorang warga asal Desa Katur, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di area sawah milik korban sendiri, turut Dusun Bendo desa setempat, Jumat (30/08/2024).

Korban inisial M. K (48), laki-laki yang mata pencahariannya sebagai petani ini diduga tak bernyawa akibat tersengat listrik yang ditengarai untuk jebakan membasmi tikus.

Kejadian ini bermula pada Jumat (30/08) sekitar pukul 14.00 WIB. Ketika itu korban bersama dengan rekannya M (31) melakukan perbaikan kabel arus listrik yang dipasang di area persawahan korban sedianya digunakan sebagai jebakan tikus.

Satu jam kemudian pada pukul 15.00 WIB, saksi M melihat korban sudah terlentang tidak sadarkan diri di pematang sawah miliknya. M kemudian menghubungi Y dan seorang lagi. Setelah itu datang para warga melihat korban yang ternyata telah meninggal dunia.

Kapolsek Gayam, AKP Moch. Safi’i membenarkan peristiwa ini. Petugas Polsek juga datang ke tempat kejadian perkara. Setelah itu, selanjutnya korban M.K oleh para warga dibawa ke rumah duka. Di mana kemudian dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis didapati bekas luka tersengat listrik pada lengan tangan kanan.

“Tidak terdapat tanda-tanda penganiayaan pada korban,” tandas Kapolsek ring satu ladang minyak Banyu Urip, Blok Cepu tersebut.(fin)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Pos terkait