SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari
Bojonegoro — Bangunan oven tembakau di Desa Sitiaji, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur terbakar, Selasa (5/11/2024) pagi. Nilai kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp50 juta.
Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Dinas Damkarmat Bojonegoro, Zainul Maarif menuturkan, oven tembakau yang terbakar adalah milik Agus (42), warga RT. 08 RW. 02 Desa Sitiaji, Kecamatan Sugihwaras.
“Kami menerima laporan dan segera mengerahkan tim dari Pos Temayang ke lokasi pada pukul 05.31 WIB,” katanya kepada Suarabanyuurip.com, Selasa (05/11/2024) siang.
Dalam operasi pemadaman ini, Dinas Damkarmat Bojonegoro mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran, masing-masing dari Pos Kota dan Pos Temayang, dengan total enam personel.
“Setelah berupaya memadamkan api, petugas berhasil mengendalikan kebakaran pada pukul 07.20 WIB,” ujarnya.
Akibat kebakaran ini, sekitar 50 persen atap bangunan oven tembakau berukuran 7×7 meter rusak parah. Selain itu, tembakau di dalam bangunan tersebut juga ikut terbakar, sehingga total kerugian ditaksir mencapai Rp 50 juta.
Meski begitu, beberapa aset berhasil diselamatkan. Tim pemadam menyelamatkan dua bangunan oven tembakau, salah satunya dengan tingkat keselamatan 90 persen dan satu lainnya 100 persen, dengan perkiraan nilai aset lebih kurang Rp 300 juta.
Menurut Arif, sapaan akrabnya, kebakaran disebabkan oleh tembakau kering yang jatuh ke tungku perapian, sehingga memicu api yang menjalar dengan cepat.
“(diduga) Karena tembakau kering jatuh ke tungku perapian dan terjadilah penjalaran pembakaran,” tandasnya.(fin)