SIANG itu di Kota Bojonegoro cukup cerah. Sinar sang surya timbul tenggelam tertutup awan yang berjalan beriringan di langit biru. Semilir angin yang acap kali berhembus menarikan pepohonan di sekitar Universitas Bojonegoro (Unigoro) membuat suasana menjadi sejuk dan indah.
Keindahan alam sekitar universitas di daerah penghasil minyak dan gas bumi (Migas) ini, sebutan lain Bojonegoro, seakan mengiringi suasana haru yang menyelimuti Hall Suyitno Unigoro saat prosesi wisuda ke XXXVIII semester ganjil 2024/2025 pada Rabu (16/4/2025).
Suasana haru tersebut terjadi saat video dokumenter perjuangan salah satu orang tua wisudawan ditayangkan. Dia adalah M. Tawan dan istri Musriyati. Pasangan suami istri ini merupakan pedagang singkong rebus asal Desa Kalitidu, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur sukses menghantarkan putrinya yaitu Ria Agustina menjadi sarjana hukum.
Ria Agustina, baru saja dinobatkan sebagai wisudawan terbaik Unigoro, karena berprestasi di bidang akademik. Saat disambangi Tim Kreatif Unigoro di kediamannya di Desa/Kecamatan Kaliditu, Tawan dengan bangga menceritakan perjuangannya untuk membiayai pendidikan putrinya yang berkuliah di Unigoro.
“Ben dinten sadean menyok godog, tela godog, kacang godog, kadang-kadang nggih gorengan teng RS Muhammadiyah Kalitidu. Biasane ben dinten angsal Rp60 ribu (Setiap hari berjualan singkong rebus, ubi rebus, kacang rebus, terkadang juga jualan gorengan di RS Muhammadiyah Kalitidu. Biasanya per hari dapat untung Rp60 ribu),” tuturnya.
Tawan dan istrinya mengaku bangga dengan prestasi yang diraih oleh putri ketiganya. Terlebih, Ria adalah satu-satunya sarjana di keluarga ini. Beberapa prestasi yang diperoleh Ria, diantaranya juara wakil 1 Kange Yune Bojonegoro 2023, Duta Baznas Jawa Timur, mahasiswa terbaik Fakultas Hukum Unigoro publikasi di jurnal SINTA 2, dan sebagainya.
“Alhamdulillah, sekarang Ria sudah diterima bekerja di Bank Jatim Bojonegoro,” imbuhnya.
Rektor, Wakil Rektor I, Wakil Rektor II, Wakil Rektor III, beserta seluruh dekan fakultas Unigoro bergantian memberikan ucapan selamat dan apresiasi kepada Tawan dan Musriyati. Perjuangan keduanya untuk memberikan pendidikan terbaik bagi putra-putrinya berbuah manis.
“Pak Tawan ini adalah tetangga saya di Kalitidu. Saya bahkan tidak tahu kalau putrinya kuliah di Unigoro dan berprestasi. Sangat luar biasanya,” ungkap Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unigoro, Ahmad Taufiq.
Prestasi yang diraih Ria beserta orang tuanya, diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa dan orang tua lainnya untuk memprioritaskan pendidikan demi mengangkat derajat keluarga.
“Semoga keberhasilan Ria dan orang tuannya ini menjadi inspirasi bagi seluruh mahasiswa dan orang tua lainnya,” pungkas Taufiq. (joko kuncoro)