SuaraBanyuurip.com -Â Ali Imron
Jakarta – Untuk menekan biaya atau cost distribusi gas ke tangan konsumen, dalam waktu dekat Pemerintah berencana menerapkan zonanisasi distribusi gas bumi. Penerapan alokasi gas berdasarkan wilayah (zonasi) ini, dibagi menjadi tiga wilayah yakni, Indonesia Bagian Barat, Tengah dan Indonesia Bagian Timur.
‘Selain zonanisasi Pemerintah juga akan mengkaji kemungkinan membuka kran impor gas untuk wilayah Indonesia Bagian Barat,” kata Plt. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Luhut Binsar Pandjaitan, serupa dilansir dalam situs resmi ESDM.
Saat ini pihaknya sedang menghitung seluruh biaya program baru ini. Sekaligus menginginkan semua struktur gas dibuka, sehingga dapat terlihat mana yang bisa dipotong.
Beberapa item yang harus dipangkas sudah terlihat, dan Pemerintah akan mencari lebih detail lagi hingga ke mulut sumur (well head).
Meski sudah terlihat cukup detail, namun pihaknya ingin mengetahui berapa harga gas di well head-nya. Apabila masih dapat ditekan, pihaknya akan memasukan ke pipa tol freenya, untuk melihat seluruhnya.
Berdasarkan perhitungan dari Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas), IGN Wiratmaja Pudja, harga gas ditingkat konsumen bisa rata rata diantara 6-7 dollar.
Terkait kemungkinan Pemerintah akan membuka kran impor gas untuk wilayah Indonesia Bagian Barat, Dirjen Migas bersama tim saat ini sedang mengkaji opsi tersebut. Membuka impor gas tersebut dimaksudkan untuk memangkas jalur transportasi agar lebih pendek.
“Kalau LNG dari Papua dibawa ke Aceh jelas cost distribusinya sangat tinggi, maka kita coba impor saja dari negara lain yang lebih murah,” jelasnya.
Salah satunya dari Brunei atau Timur Tengah yang harganya sekitar USD 3,5 hingga USD 4. Baru kemudian dipipakan ke Medan. “Penghitungannya dapat mamangkas anggaran USD 7 hingga USD 8 dari USD 13,†tegasnya.
Menurutnya, kunci dari kebijakan distribusi gas bumi ini adalah bagaimana membuat harga gas bumi menjadi lebih efisien. Salah satu langkah Pemerintah yakni harus berani “membongkar†semua rantai distribusi gas bumi. (Aim)