Keempat Kalinya, Tuban Raih Penghargaan IAA

SuaraBanyuurip.com - Ali Imron

Tuban- Untuk keempat kalinya, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, meraih penghargaan Indonesia’s Attractiveness Award (IAA). Penghargaan bergengsi ini diperoleh setelah melewati tahap penyaringan dan pengolahan data, survey, verifikasi serta penjurian. 

Dalam tahap penjurian pada September 2018 lalu, Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein, memaparkan program kebijakan dan inovasi pelayanan Publik yang telah dilakukan oleh Kabupaten Tuban di hadapan dewan juri di Gedung Tempo lantai 8 Palmerah Barat Jakarta.

Penghargaan diberikan oleh Tempo Media Grup yang bekerjasama dengan lembaga Survey Independen, Frontier Consulting Group. Tahun ini Kabupaten Tuban mendapatkan penghargaan sebagai Pemenang Platinum Kabupaten Terbaik dalam kategori Pelayanan Publik IAA 2018. Platinum merupakan Peringkat Tertinggi dalam IAA 2018.

Penghargaan ini terima langsung oleh Bupati Tuban, Fathul Huda yang diserahkan oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Tjahjo Kumolo di Ballroom Dua Mutiara, Hotel JW. Marriot, Jalan Dr. Ide Anak Agung Jakarta, Jum’at (14/09). Dihadiri oleh puluhan kepala daerah peraih penghargaan IAA 2018 mulai tingkat provinsi hingga kabupaten / kota. 

Menteri Dalam Negeri dalam sambutannya mengapresiasi atas terselenggaranya Penghargaan IAA 2018. Kegiatan ini sebagai wahana untuk memberikan penghargaan kepada Kepala Daerah yang sukses dalam pembangunan. Sekaligus pengembangan daerah pada empat dimensi pembangunan, yang bermuara pada percepatan pertumbuhan perekonomian daerah.

Mendagri mengucapkan selamat kepada seluruh Kepala Daerah yang mendapatkan Penghargaan IAA 2018. Penghargaan IAA juga dapat dimaknai sebagai motivasi dan inspirasi daerah dalam mengoptimalkan pembangunan daerah khususnya pada bidang infrastruktur, pariwisata, investasi dan pelayanan publik sehingga terwujud percepatan pembangunan dan persatuan Indonesia. 

Sementara itu, CEP Frontier Consulting Group Handy Irawan, menjelaskan dalam pengukuran Indonesia’s Attravtiveness Indeks (IAI) menggunakan empat dimensi yaitu Investasi, Infrastruktur, Pariwisata dan Pelayanan Publik. Ada dua macam Indeks IAI, pertama indeks IAI terbaik diperoleh dari nilai absolut dari atribut masing-masing dimensi pada tahun terakhir.

“Kedua indeks IAI potensial diperoleh dari nilai pertumbuhan dari atribut masing-masing dimensi selama 3 sampai dengan 5 Tahun terakhir,” jelasnya. 

Dari 137 daerah yang masuk nominasi dipilih 16 Kabupaten, 16 Kota dan 16 Provinsi untuk mengikuti presentasi dan penjurian yang didasarkan pada hasil kajian data serta perkembangan oleh tim independen dari Tempo dan Frontier Consulting Group. 

Pada tahap penjurian ini dilihat strategi, proses dan hasil yang diperoleh setiap daerah. Hasil terbaik tersebut adalah yang dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi didaerahnya masing-masing. 

Melalui keterangan resmi yang diterima suarabanyuurip.com, Senin (17/9/2018), Bupati Tuban, Fathul Huda bersyukur atas kinerja Pemerintahan Kabupaten Tuban yang membuahkan Penghargaan terbaik di bidang pelayanan publik. 

“Terima Kasih kepada semua pihak atas dukungannya, terutama kepada segenap masyarakat Tuban,” terang Bupati dua periode di Bumi Wali. 

Penghargaan ini adalah motivasi bagi kita semua, khususnya dalam mengoptimalkan pelayanan publik agar semakin baik lagi. Saat ini Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) kita sudah pada predikat Baik dengan nilai 8 (delapan).

“Kedepan diharapkan ini dapat ditingkatkan lagi menjadi predikat Sangat Baik,” pungkasnya. (aim)