Suarabanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Pengurus Komisariat (PK) PMII Cendekia Bojonegoro, Jawa Timur menggelar training of fasilitator (TOF) di Graha Pergerakan PC IKA PMII Bojonegoro, Jumat (14/10/2022). TOF itu merupakan rangkaian rapat tahunan komisariat (RTK) ke XVII dan mengambil tema Terbentuknya Fasilitator Yang Berkualitas Sesuai Dengan Tujuan PMII.
Ketua Komisariat PMII Cendekia Bojonegoro Abdurahman Arianto mengatakan, mahasiswa merupakan pelopor gerakan dan perubahan sebuah bangsa. Namun, harus didasari dengan kekayaan intelektualitas sebagai pendorong atas terjadinya suatu perubahan sosial yang dilakukan oleh kaum intelektual tersebut.
“Kegiatan ini juga diharapkan para kader dapat memahami bahwasanya tongkat estafet
organisasi harus tetap dijalankan. Karena perputaran kepemimpinan suatu organisasi wajib dilakukan untuk perubahan yang baru,” kata Ari sapaan akrabnya.
Karena itu, salah satu cara untuk mengawal berjalannya proses tersebut PK PMII Cendekia menggelar TOF untuk kader PMII. Sehingga sistem kaderisasi terus berjalan dengan masif dan progresif.
Sementara itu, Sekretaris Umum PC PMII Bojonegoro Angga Sugiharto mengatakan, TOF ini wajib dilakukan karena untuk pengawalan proses kaderisasi terutama dalam menyambut mahasiswa baru. Yakni yang nantinya akan mengikuti masa penerimaan mahasiswa baru (Mapaba) di PMII.
“Mapaba merupakan kaderisasi awal dan sebagai pintu masuk para mahasiswa baru,” katanya.(jk)
