SuaraBanyuurip.com – Edi Supraeko
Bojonegoro – Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Rajekwesi Bojonegoro, Jawa Timur terus meningkatkan mutu pendidikan menuju peradaban dunia. Ada beberapa lulusan yang berprestasi internasional dan diterima bekerja di RS Dr. Sulaiman Al Habib Hospital, Arab Saudi.
Hal itu disampaikan Ketua Stikes Rajekwesi Bojonegoro, Fidrotin Azizah saat mewisuda mahasiswa di auditorium kampus Stikes Rajekwesi Bojonegoro, Selasa (17/10/2023).
Para mahasiswa Stikes Rajekwesi yang diwisuda terdiri dari program studi (Prodi) D3 Keperawatan dan Prodi D3 teknologi bank darah, serta dirangkai dengan pelantikan profesi bidan. Dengan disaksikan Ketua Pembina YPKRB, Imam supardi beserta seluruh organ pembina dan pengurus YPKRB, Asisten 1 Pemkab Bojonegoro, PPNI, IBI, PTPDI serta para wali wisudawan.
Bu Fid, panggilan akrab Fidrotin Azizah mengungkapkan, Stikes Rajekwesi saat ini bukan hanya institusi pendidikan dalam lingkup regional dan nasional. Namun Stikes Rajekwesi sekarang ini siap menuju tingkat global dan menjadi institusi berstandar internasional.
Bu Fid juga menyebut, para wisudawan kali ini sangat istimewa karena terdapat beberapa wisudawan berprestasi internasional dan juga ada beberapa wisudawan yang telah diterima bekerja di RS Dr. Sulaiman Al Habib Hospital, Arab Saudi.
“Stikes Rajekwesi adalah kampus kesehatan yang selalu mengembangkan diri dan semakin maju,” tegasnya disambut tepuk tangan meriah.
Stikes Rajekwesi pada tahun 2024 mendatang sedang mempersiapkan diri membuka prodi baru yaitu profesi apoteker. Hal itu dilakukan untuk mengembangkan kampus kesehatan di Bojonegoro menghadapi tantangan global.
“Seluruh wisudawan saat ini telah dinyatakan kompeten melalui uji kompetensi nasional. Serta Stikes Rajekwesi Bojonegoro bersiap untuk peradaban dunia,” pungkas Bu Fidrotin Azizah.
Prosesi wisuda berlangsung meriah dan khidmad. Para wisudawan begitu terharu karena harus meninggalkan kampus Stikes Rajekwesi yang bertahun-tahun mengajarkan banyak hal di dunia kesehatan.(edi)