SuaraBanyuurip.com – Joko Kuncoro
Bojonegoro – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Jawa Timur mengklaim per Januari 2024 ini sudah sebanyak 10 korban tenggelam di sungai. Terakhir, kecelakaan air di Waduk Pacal Desa Clebung, Kecamatan Bubulan yang menewaskan tiga orang.
Sekretaris BPBD Bojonegoro Zaenul Ma’arif mengatakan, sekitar ada 10 kejadian orang tenggelam di sungai wilayah Bojonegoro sejak awal Januari 2024.
“Rata-rata berada di Sungai Bengawan Solo, akan tetapi juga di sungai lainnya seperti Waduk Pacal dan anak Bengawan Solo,” katanya, Kamis (25/1/2024).
Sebelumnya, Kalaksa BPBD Bojonegoro, Ardhian Orianto mengatakan, ada kejadian orang tenggelam di Waduk Pacal. Yakni korbanya satu orang selamat dan tiga orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Korban tenggelam hendak mancing, perahu yang ditumpangi tidak kuat menahan beban dan akhirnya terguling,” jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto mengimbau kepada seluruh masyarakat yang bertempat tinggal di bantaran sungai, sekitaran waduk atau embung agar selalu berhati-hati dalam beraktivitas di perairan..
“Orang tua harus memberikan pemahaman kepada anak-anak tentang bahaya bermain dan berenang di perairan. Selalu pantau dan batasi kegiatan yang bersinggungan langsung dengan sungai,” kata Pj Bupati Adriyanto.
Selain itu, pihak sekolah juga diimbau untuk memberikan pemahaman dan edukasi kepada seluruh siswa terkait risiko dan bahaya kegiatan di perairan.(jk)
