KA 232 Ambarawa Semarang-Surabaya Tertemper Pohon Tumbang, Perjalanan Terganggu 6 Menit

KA 232 Ambarawa Ekspres jurusan Semarang -Surabaya telah berhasil melanjutkan perjalanan dengan aman.
KA 232 Ambarawa Ekspres jurusan Semarang -Surabaya telah berhasil melanjutkan perjalanan dengan aman.(Suarabanyuurip.com/Ist)

SuaraBanyuurip.com — Arifin Jauhari

Bojonegoro — Kereta Api (KA) 232 Ambarawa Ekspres dilaporkan tertemper pohon tumbang melintang di atas rel jalur KA sekitar ladang minyak dan gas bumi (migas), Banyu Urip, Blok Cepu, turut Desa Beged, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Minggu (11/02/2024).

Akibatnya, kereta api yang dioperasikan oleh Kereta Api Indonesia (KAI) untuk melayani relasi Semarang Poncol-Surabaya Pasar Turi ini sempat terganggu selama 6 menit.

Kapolsek Gayam, Polres Bojonegoro, AKP Moch. Safi’i menuturkan, peristiwa tersebut bermula dari adanya pohon sudah lapuk dimakan usia yang tumbang melintang rel jalur KA. Pohon tumbang itu terjadi saat hujan disertai angin sedang turun sekitar pukul 14.17 WIB, menutupi jalur hulu dan hilir di KM 97+1/2.

Setelah mendapat laporan, pihaknya segera menuju lokasi dan berkoordinasi dengan petugas Pemadam Kebakaran dan pihak Stasiun Tobo guna evakuasi pohon yang tumbang dari sisi utara ke selatan. Namun ketika upaya evakuasi ini belum selesai, ada KA Ambarawa Ekspres melintas dari arah barat ke timur.

Pohon tumbang di rel kereta api
Petugas Stasiun Tobo dan terkait serta dibantu warga setempat saat mengevakuasi pohon yang tumbang melintang di rel kereta api turut Desa Beged, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.(Suarabanyuurip.com/Ist)

“KA 232 Ambarawa menabrak sisi selatan yang masih ada ranting-ranting pohonnya, tetapi tidak ada korban jiwa, cuma lampunya saja ada yang sedikit rusak,” katanya kepada Suarabanyuurip.com.

“Setelah evakuasi pohon tumbang di rel jalur KA antara Stasiun Kalitidu dan Tobo, jalan dinyatakan sudah aman sekitar puku 15.00 WIB,” lanjut AKP Safi’i.

Dikonfimasi secara terpisah, Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif membenarkan, bahwa pada pukul 14.17 WIB, antara Stasiun Tobo – Stasiun Kalitidu, perjalanan KA Ambarawa relasi  Semarang – Kalitidu terganggu karena tertemper pohon tumbang di jalur KA.

Akibat kejadian tersebut KA Ambarawa Ekspres dinyatakan berhenti luar biasa (BLB) di KM 98+8/9 untuk pemeriksaan kondisi lokomotif dan sarana. Setelah dilakukan pemeriksaan dan dinyatakan aman, KA Ambarawa berangkat kembali untuk melanjutkan perjalanan pada pukul 14.23 WIB.

“KA Ambarawa terganggu 6 menit akibat kejadian tersebut,” tandas Luqman.(fin)

»Follow Suarabanyuurip.com di
» Google News SUARA BANYUURIP
» dan Saluran WhatsApp Channel SuaraBanyuurip.com


Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *